Indigonews | Simalungun – Untuk meraup keuntungan besar diduga Pangulu Nagori Bandar Dolok Kecamatan Dolok Panribuan Kabupaten Simalungun mengangkat Erna Simbolon sebagai Tim Pengelola Kegiatan (TPK) pelaksanaan parit pasangan bersumber dari Dana Desa 2017.
Penjelasan Erna juga sangat menjanggalkan saat disambangi awak media Indigonews, Jumat (3/11/2017) sang TPK tidak mengetahui akibat terjadinya keretakan pada beberapa dinding dan lantai parit psangan. Terkesan dodong raut wajah TPK saat dimintai keterangan dilokasi proyek DD yang baru sebulan selesai dikerjakan. Erna juga menjelaskan dengan kepolosanya bahwa pada lantai parit tidak ada lapisan batu padas tetapi hanya lapisan pasir setebal 2cm.
Pangulu Nagori, Papar Pangihutan Gultom terkesan arogan bahkan merasa tidak bersalah akan hasil bangunan yang mutunya sangat jelek bahkan tidaka akan tahan lama. Saat dimintai keterangan akan pelaksanaan DD 2017 kepadanya akan matrial yang campuran adukan semenya disinyalir tidak sesuai acuan yang terlihat saat ini banyak dinding bangunan yang retak bahkan lantai parit sudah ada yang berlubang mengaga akibat tidak mampu menahan aliran air bila hujan lebat turun akan deras.
Sekretaris Nagori, Karlos Sijabat ikut mendampingi team investigasi LSM Forum 13 besama awak media ini saat sesampainya di lokasi pekerjaan parit hanya tercengang dan tidak mampu berkata apa apa, sekdes juga membenarkan pernyataan Pangulunya bahwa setiap retakan dan kelopek rusaknya proyek parit akan dilakukan dempulan. SenS / Darwin
Discussion about this post