Simalungun (Indigonews) – Niat baik Bupati Simalungun, DR JR Saragih SH,MH untuk memajukan dan mensejahterakan masyarakat yang tinggal di pedesaan sepertinya isapan jempol saja.Dana ratusan juta yang dikucurkan Pemkab Simalungun yang disebut dana Alokasi Dana Desa (ADN) diduga hanya memperkaya diri Pangulu (Kepala Desa) Darto Budiono saja.
Nagori Bah Gunung Kecamatan Bandar Huluan Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara yang menerima dana ADN tahun 2017 diduga tidak jelas penggunaannya dan manfaatnya bagi masyarakat Nagori (Desa) Bah Gunung.
Salah seorang perangkat desa bernama Anto menjabat sebagai Kaur Administrasi yang bertugas di kantor Pangulu Bah Gunung saat dikonfirmasi Indigonews dan Sekjen LSM Forum13 Indonesia Sensus Tambunan beberapa waktu yang lalu tampak emosi dan berbelit belit memberikan informasi tentang penggunaan dana ADN tersebut.
Anto mengakui kalau dana ADN diterima Nagori Bah Gunung dan jumlahnya sebesar Rp 80 juta. Kaur administrasi ini sebelumnya mengatakan bersedia memberikan informasi yang akurat, tetapi saat ditanya dia mengelak dan berbelit belit memberikan informasi dan mengarahkan agar menanyakan langsung kepada pak Camat Bandar Huluan.
“Bapak tanyakan saja kepada bapak Camat karena berkasnya sudah kami serahkan kekantor kecamatan”, jelas Anto yang menunjukkan peringai yang bingung dengan nada suara membentak.
Selain itu saat disinggung apa saja yang dibelanjakan dari dana ADN, Anto mengelak dan mencak mencak sambil mengatakan kalau ingin meminta informasi tentang dana ADN harus ada surat tugas resmi.
Hasil keterangan yang didapat dari kaur administrasi ini semuanya kabur dan tidak jelas arah penggunaannya dan diduga kalau dana ADN tahun 2017 Nagori Bah Gunung sarat korupsi.
Sekjen LSM Forum13 Indonesia, Sensus Tambunan mengatakan kalau dana ADN duga masuk kekantong pribadi Pangulu Bah Gunung Darto Budiono.
“Saya mengatakan demikian karena saat dikonfirmasi belanja barang di CV mana Anto sama sekali tidak mengetahuinya dan hanya menyebutkan daerah jalan Kartini kota Pematang Siantar” pungkas Sensus.
“Dari keterangan Anto ini saya patut menduga kalau dana ADN tahun 2017 telah dikorupsi Pangulu dan ini dapat dikategorikan memperkaya diri Pangulu Darto Budiono” jelas Sensus. Hasudungan Purba
Discussion about this post