Medan (Indigonews) – Untuk menghindari siswa/i dari serangan virus penyakit campak dan rubella yang sedang mewabah, SD Negeri 067247 jalan Bunga Malam VII, Keluran Laucih, Kecamatan Medan Tuntungan lakukan vaksin imunisasi MR muali dari kelas I sampai kelas VI.
Suntikan Imunisasi MR dilakukan untuk melindungi anak didik dari serangan penyakit campak dan rubella, vaksin ini diwajibkan bagi anak sampai usia 15 tahun juga tidak menutup kemungkinan bila orang dewasa yang belum pernah mendapat imunisasi campak dan rubella atau belum pernah mengalami penyakit ini berisiko tinggi tertular.
Verawati Gultom selaku koordinator imunisai vaksin rubella Mr dari Dinas Kesehatan menjelaskan program Kementiran Kesehatan tahun 2018 serentak dilaksanakan di seluru indonesia juga membenarkan bahwa imunisasi vaksin rubella MR sangat efisien untuk anak mulai dari umur 6 sampai dengan 15 tahun .
Ismail Munthe.SPdi sebagai guru pendidik mengatakan adanya pro kontra antara MUI dengan Kemenkes perihal vaksin imunisasi MR bukan menjadi alasan untuk tidak dilaksanakanya penyuntikan bagi para siswa/i.
“Kami selaku guru di sekolah hanya sebagai abadi Negara patuh dan taat terhadap Pemerintah Pusat maupun Daerah, kami mengucapkan terima kasi kepada Pemerintah atas perhatianya kepada para pelajar dimana secara bersamaan dilaksanakanya imunisasi MR di seluruh nusantara”jelasnya.
Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) 06724 Medan Tuntungan, Siti Masyitah.SPd sangat berterima kasih kepada Pemerintah disamping dukungan penuh atas program melalui Kementerian Kesehatan untuk menyelamatkan anak dari serangan penyakit campak dan rubella.
“Kami pun mengucapkan adanya imunisai MR di sekolah supaya melindungi penyakit campak dan rubella, dengan ini kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerita yang telah mengadakan imunisai tersebut” jelas Kepsek.HSirait
Discussion about this post