Simalungun (Indigonews) – Kepala Sekolah SMP Negeri 1, Kecamatan Hutabayu Raja, Kabupaten Simalungun lari ngacir saat ditemui disala satu warung, Kelurahan Huta bayu, dengan alasan telah masuk bahan material untuk rehab sekolah yang didapatnya.
“Masuk bahan kita disekolah lae, ke sekolah dulu saya ya lae” sebut Sang Kepala Sekolah yang bermarga Ambarita sambil lari ngacir mengendari sepeda motornya, Senin (20/8/2018).
Selang beberapa menit, saat ditemui di ruangannya, sang kepala sekolah telah berbohong untuk datang di Sekolahnya.
“Mana ada Kepsek kesini lagi Pak, Lagi pula bahan material semalam itu yang dilapangan itu,” ujar seorang guru yang tidak mau beritahukan namanya.
Juga, saat dihubungi Hp selulernya tidak kunjung aktip, SMS yang dilayangkan juga tidak dibalasnya.
Sebelumnya, Sekolah SMPN 1 telah mendapat rehab ruang kelas sebanyak dua lokak dengan sumber dana alokasi khusus(DAK) tahun 2018 dengan pagu anggaran 170 juta dengan swakelolah
Pantauan dilokasi, adanya penambahan ketinggian ruang sekolah serunggi 50 cm yang dikerjajan oleh warga Nagori Talang bayu, Kecamatan Hutabayu Raja.
informasi didapat dari guru saat ditanyai pembangunan rehab ruang kelas, yang terlibat dalam panitia pembangunan sekolah (P2S), mereka mengatakan tidak tahu menahu dan menyarankan untuk langsung bertanya dengan Kepala Sekolah. Panjaitan
Discussion about this post