ADVERTISEMENT
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Privacy Policy
  • Terms
Situs Berita Online Indigo
Advertisement
  • Sumatera Utara
    • Humbahas
    • Samosir
    • Siantar
    • Simalungun
    • Taput
    • Toba Samosir
  • Regional
    • Bandung
    • Bekasi
    • Bogor
    • Jabodetabek
    • Jakarta
    • Tangerang
  • Riau
    • Siak
  • Kepulauan Riau
    • Batam
    • Kabupaten Bintan
    • Kabupaten Lingga
    • Tanjungpinang
    • Tanjungubun
  • Jawa Barat
    • Tasikmalaya
  • Serba-serbi
    • Entertainment
    • NGAKAK
    • NGETOP
    • Otomotif
    • Selebritis and Lifestyle
    • Sport
    • Tech
    • Teknologi
    • Travel
  • IGTV Online
Kamis, 9 Februari 2023
Situs Berita Online Indigo
No Result
View All Result
Situs Berita Online Indigo
  • Peristiwa
  • Politik
  • Regional
  • Internasional
  • Medan
  • Batu Bara
  • Deliserdang
  • Samosir
  • Dairi
  • Sergai
  • Langkat
  • Jambi
  • Jawa Barat
  • Cirebon
  • Purwakarta
  • Kepulauan Riau
  • Batam
  • Bintan
  • Kabupaten Bintan
  • Kabupaten Lingga
  • Karimun
  • Kepulauan Anambas
  • Natuna
  • Lampung
  • Papua
  • Pertanian
  • Bandung
  • Bekasi
  • Bogor
  • Jabodetabek
  • Jakarta
  • Riau
  • Kampar
  • Pekan Baru
  • Humbahas
  • Karo
  • Labuhan Raya
Home Berita

Mentan Gandeng PBNU Tanam Perdana Jagung “se Indonesia” di Lampung

Indigonews.id by Indigonews.id
4 September 2018

Lampung (Indigonews) – Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman bersama PBNU melakukan tanam perdana jagung serentak di seluruh Indonesia yang mencakup seluas 73.051 ha yang meliputi Provinsi Lampung, Bengkulu, Kalimantan Timur, Jawa Barat, NTB dan Jawa Timur. Tanam perdana berpusat di Kabupaten Pringsewu, Lampung, Selasa (4/9/2018) dengan melibatkan beberapa pesantren.

Hadir Ketua Umum PBNU yang diwakili Ketua Bidang Ekonomi Umarsyah, Asisten Teritorial Angkatan Darat Mayjen TNI Supartodi, anggota DPD RI Anang Prihantoro dan Bupati Pringsewu Sujadi bahkan hadir juga Direktur Pengadaan Perum Bulog Bachtiar.

Ketua Bidang Ekonomi PBNU, Umarsyah mengatakan kerja sama Kementan dengan PBNU dimaksudkan untuk mendorong peningkatan produksi jagung nasional, sehingga swasembada jagung terus terjaga dan petani semakin sejahtera. Selain itu, untuk menyelesaikan segala persoalan petani.

“Misalnya kesulitan modal dan ketika panen raya, harga jatuh. Inilah tujuan PBNU berjalan bareng Kementan untuk menyelesaikan ini dengan membangun mitra kerja. BNI dan BRI kami ajak memberikan kredit usaha raykat kepada petani dengan bunga rendah,” ujarnya.

“Petani tidak lagi kesulitan modal dan ketika panen Kementan memberikan pengering jagung dan menyediakan pembeli, sehingga tidak perlu khawatir harga jatuh walaupun rendemen rendah,” imbuhnya.

Ke depan, lanjut Umarsyah, kerja sama Kementan dengan PBNU tidak hanya budidaya jagung, tetapi juga pada budidaya padi dan kedelai. Dengan begitu, swasembada padi, jagung dan kedelai bisa diwujudkan.

“Ini penting agar keanehan negara kita yang subur yaitu impor bisa terhapuskan. Indonesia tidak lagi sedikit-sedikit impor. Kita harus kita hentikan,” tegasnya.

Menteri Amran mengatakan tanam perdana jagung ini merupakan realisasi dari kerja sama Kementan dengan PBNU di tahun 2018 yang totalnya 100 ribu ha. Kerja sama dimaksudkan untuk mendorong peningkatan produksi jagung nasional, sehingga ekspor jagung terus ditingkatkan dan juga berdampak langsung pada perekonomian umat.

“Hal tersebut sejalan dengan apa yang diinginkan oleh Presiden Joko Widodo untuk mengentaskan kemiskinan. Kita harus menyanyangi rakyat,” ungkap dia.

Berdasarkan Angka Ramalan (ARAM) I Produksi Tanaman Pangan 2018, produksi jagung 2018 ditargetkan 30,05 juta ton atau naik 7,34% dari 2017. Provinsi Lampung merupakan salah satu sentra produksi jagung dengan kontribusinya terhadap produksi nasional mencapai 8,6 persen.

“Target ini optimis bisa dicapai karena luas panen jagung tahun ini mencapai 5,73 juta ha. Khusus di Lampung, luas panen jagung mencapai 486.313 ha dengan produktivitasnya 5,3 ton per ha, sehingga total produksi mencapai 2,58 juta ton,” ucap Amran.

Amran menekankan dalam empat tahun terakhir, produksi jagung telah meningkat secara signifikan. Lihat saja data BPS, pada tahun 2014 produksi jagung di Indonesia sebesar 19,0 juta ton. Peningkatan produksi mulai terjadi pada tahun 2015 menjadi 19,6 juta ton. Pada tahun 2016 produksi jagung masih melanjutkan tren peningkatan dengan capaian produksi 23,6 juta ton. Puncaknya, pada tahun 2017 produksi jagung sudah mencapai 28,94 juta ton.

“Produksi ini meningkat 22,4 persen dibanding tahun sebelumnya. Alhasil, Indonesia tidak mengimpor jagung pada tahun 2017, bahkan telah ekspor ke berbagai negara. Tak hanya jagung, ekspor komoditas pertanian tahun 2017 naik 24 persen,” terang dia.

Padahal pada 2015, dikatakan Amran, Indonesia impor jagung 3,5 juta ton, tapi dengan digenjot program jagungisasi, impor 2016 turun 62 persen dan 2017 tidak ada impor jagung pakan ternak. Di tahun 2018 ini, Indonesia sudah ekspor jagung ratusan ribu ton.

“Jika tidak ada Program Upaya Khusus, Indonesia akan impor 4 sampai 5 juta ton. Baru-baru ini, keberhasilan jagung kita diapresiasi Presiden Namibia, Hage Gottfried Geingob. Indonesia kini mampu swasembada pangan dan mengekspor jagung dengan sistem pengairan di area persawahan yang baik tanpa terpengaruh musim,” tuturnya.

Bupati Pringsewu, Sujadi mengapresiasi program dan bantuan Kementan di antaranya berupa alat mesin pertanian, benih jagung dan padi. Menurutnya, berbagai bantuan Kementan sangat bermanfaat bagi petani, sehingga Kabupaten Pringsewu sampai hari ini tetap swasembada pangan.

“Mari kita sambut dan sukseskan program Kementan sehingga pangan Indonesia terus tersedia,” sebutnya.

Terkait kerja sama Kementan dengan PBNU 2018, adapun bantuan benih jagung di Pringsewu sebanyak 45 ton untuk 3.006 ha yang nilainya mencapai Rp 1,9 miliar. Kementan pun memberikan bantuan untuk Kabupaten Pringsewu berupa padi gogo 1.050 ha, traktor 2 roda 10 unit, pompa air 10 unit, cultivator 5 unit.

Selain itu, Kementan juga memberikan bantuan untuk Provinsi Lampung berupa bibit kopi robusta 830 ha sebanyak 830.000 batang, peremajaan kakao 270 ha dengan bantuan bibit 270.000 batang, rehabilitasi lada 1.125 ha bantuan bibitnya 900.000 batang dan rehabilitasi pala 200 ha bantuan bibitnya 12.000 batang. Dino’S / Humas Kementan RI

Tags: headline
ShareTweetSendShareSendPin
ADVERTISEMENT

Related Posts

Inilah 10 Dosa Esron Sinaga, GEMAPSI Serukan Ganti Sekda Simalungun

9 Februari 2023

IGNews | Simalungun - Gerakan Mahasiswa dan Pemuda Simalungun (GEMAPSI) menegaskan dalam surat terbukanya yang dutujukan kepada Bupati Simalungun, Radiapoh...

Anggaran 450.000.000 Namun Warga Nagori Diparhatara – Simalungun Masih Dipungli

8 Februari 2023

IGNews | Simalungun - Proyek SPALD- S yang bersumber dari APBN dengan pagu anggaran Rp. 450.000.000 yang langsung disalurkan melalui...

Proyek Parit DD TA 2022 Nagori Bandar Selamat Diborongkan 75.000/ Meter

8 Februari 2023

IGNews | Simalungun - Proyek pembangunan parit pengendalian banjir type 50/40/50 dengan panjang 323 Meter di Huta Sipangah, Gang Tugiring...

Kunjungi Stand Pemkab Dairi di Acara HPN Medan, Kapolda Sumut Puji Kopi Sidikalang

8 Februari 2023

IGNews | Medan - Kapolda Sumatera Utara, Irjen. Pol. Drs. RZ Panca Putra Simanjuntak M.Si dan Pangdam I/BB, Mayjen TNI...

Terpopuler

  • Keluarga korban saat membuat laporan di Polsek Percut Sei Tuan dan Kondisi korban penganiayaan saat meninggal dunia, Rabu (28/12).

    Kantongi Identitas Pelaku Penganiayaan Hingga Meninggal…!!! Polsek Percut Sei Tuan Tak Mampu Tangkap Pelaku, Ada Apa ….???

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Prapid Dikabulkan, Djonggi Napitupulu: Kejari Taput Sudah Sepantasnya Menetapkan PS Sebagai Tersangka dan Pemborong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jhon F S Terima Surat Undangan Klarifikasi II Dari Polres Toba Tanpa Membuat Dugaan Pengancaman dan Kekerasan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pembunuhan di Dairi….!!! Mayat Marudut Bersimbah Darah Ditemukan Diwarung Pemancingan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Edarkan Sabu, Aprianus Zega dan Binter Sitorus Dibekuk

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hak Angket…!!! Syamp Siadari: Nama Baik dan Marwah 30 Anggota DPRD Dipertaruhkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Oknum Anggota Dewan Pers Dipolisikan Warnai HPN 2023

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • DD Diadukan…!!! Pangulu Nagori Pulibuah Dipanggil Tipikor Polres Simalungun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Djonggi Napitupulu: Terkait Pengancaman Dilakukan SM Penyidik Polres Toba Agar Profesional dan Mencermati Pasal 29 UU Jo Nomor 11 Tahun 2008 jo Pasal 45B UU Nomor 19 Tahun 2016

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Klarifikasi RSUD Sidikalang Soal Bayi Meninggal Dalam Kandungan, Pasien Sempat Tolak Operasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Situs Berita Online Indigo

© 2018-2021 Indigo News ID

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata duniaBarak ID

Navigate Site

  • Redaksi
  • Pedoman
  • Privacy Policy
  • Terms

Follow Us

No Result
View All Result
  • Sumatera Utara
    • Humbahas
    • Samosir
    • Siantar
    • Simalungun
    • Taput
    • Toba Samosir
  • Regional
    • Bandung
    • Bekasi
    • Bogor
    • Jabodetabek
    • Jakarta
    • Tangerang
  • Riau
    • Siak
  • Kepulauan Riau
    • Batam
    • Kabupaten Bintan
    • Kabupaten Lingga
    • Tanjungpinang
    • Tanjungubun
  • Jawa Barat
    • Tasikmalaya
  • Serba-serbi
    • Entertainment
    • NGAKAK
    • NGETOP
    • Otomotif
    • Selebritis and Lifestyle
    • Sport
    • Tech
    • Teknologi
    • Travel
  • IGTV Online

© 2018-2021 Indigo News ID

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata duniaBarak ID