Medan (Indigonews) – Kapolsek Medan Helvetia, Kompol.Hj.Trila Murni. SH didampingi Wakapolsek AKP. Zulkifli Harahap. SH serta Kanit Intel IPDA. MS. Hasibuan dan Kanit Lantas IPDA. Iwan. SH, Panit 2 Reskrim. IPDA. S. Usman Nst dan Panit 2 Intel Aiptu. Nizar Nst serta Team Pegasus Polsek Medan Helvetia dan Brigadir Saipul dan Bripda Hadi Rysmawan Ba Intel cek TKP kebakaran yang berada di Rutan Kelas 1 Tanjung Gusta.
Kapolsek berkoordinasi dengan Kasat Sabhara melalui HT untuk minta bantuan penambahan personil Sat Sabhara untuk menjaga hal – hal yang tidak di inginkan dan mengantisipasi kedepannya,di karenakan Tkp kebakaran berada di dalam Rutan Kelas 1 Tanjung Gusta Medan.
Adapun kronologis kejadian kebakaran tersebut menurut saksi dari salah satu Narapidana yang bernama Muhammad Abdul Karim umur 40 tahun laki – laki Islam, ianya telah selesai Sholat Ashar mendengar suara seperti percikan dan pecahan yang berada di ruangan Generator Pembangit Listrik milik Rutan Kelas I Medan.
Selanjutnya oleh saksi mengecek ke lokasi tersebut,saksi melihat api telah membakar kabel yang terhubung ke ruangan generator pembangkit listrik dan sebagian ruangan itu dikarenakan korsleting atau hubungan pendek, kemudian saksi melakukan mematikan arus listrik dengan cara mematikan sekring yang terletak di samping ruangan generator pembangkit listrik,selanjutnya saksi melaporkan kepada petugas bahwa api telah melahap sebagian ruangan generator pembangkit listrik tersebut.
Para petugas Rutan Kelas I selanjutnya memperdayakan bantuan kepada para Taping/Narapidana agar dapat memadamkan api dengan cara mengambil air yang berada di kolam ikan Rutan Kelas I Tanjung Gusta Medan, sambil menunggu mobil pemadam kebakaran tiba,tak beberapa lama kemudian 6 (enam) unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kebakaran yang terdapat Rutan Kelas I Tanjung Gusta Medan,api dapat di padamkan sekira pukul 17.20 WIB dan selanjutnya Kapolsek melakukan pengecekan bersama Ka Rutan serta personil lainnya ke lokasi Kebakaran bahwasannya korban jiwa tidak ada hanya kerugian material.
Usai dari pengecekan Kapolsek bersama Ka Rutan selanjutnya berkoordinasi kembali untuk pemasangan police line di Tkp kebakaran tersebut, selanjutnya Panit 2 Reskrim.Ipda.S.Usman Nst.beserta anggota tim Pegasus memasang police line di tkp kebakaran.
Kerugian dalam hal ini hanya satu unit ruangan pembangkit listrik serta satu ruangan staff Kepala Pengamanan Rutan dan tiga jiregan solar berukuran 30 Liter namun yang berisi hanya satu jiregen.
Akibat kejadian kebakaran tersebut untuk aliran listrik mengalami pemadaman sementara di lokasi Rutan Kelas 1 Tanjung Gusta Medan dan pikah Rutan Kelas 1 Tanjung Gusta Medan sudah berkoordinasi kepada Pihak PLN Helvetia.
Dalam hal ini Kapolsek Medan Helvetia Kompol.Hj.Trila Murni.SH.mengambil inisiatif dan memerintahkan anggotanya untuk sama – sama bertahan di Rutan Kelas 1 Tanjung Gusta Medan mengantisipasi kejadian yang tidak di inginkan kedepannya selama Arus Listrik masih dalam perbaikan oleh pihak PLN Helvetia. Sekira pukul 20.15 wib Kapolsek Medan Helvetia beserta personilnya baru meninggalkan Rutan Kelas 1 Tanjung Gusta Medan setelah Arus Listrik hidup kemabali dan di perikan sudah aman. HSirait
Discussion about this post