Deliserdang (Indigonews) – Setelah mendengar informasi dari berbagai sumber, Caleg DPRD Provinsi Sumatera Utara dari PSI, Harapan Panjaitan terharu dan sedih melihat dunia pendidikan saat ini serta langsung mengunjungi Kediaman Robert Bintang JP Siswa Kelas 3 SD Santo Ignatius Deli Serdang, Kamis (18/10/2018).
Robert didampingi kedua orangtuanya bermukin dirumah sederhana dibilangan Desa Kelambir V Kebun, Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang terlihat sangat kecewa akan kebijakan sekolah.
Pasangan suami istri, Robinson Panjaitan (37) keseharianya hanya sebagai kuli bangunan didampingi istrinya C Sitorus berprofesi sebagai kuli kasar pengupas bawang merupakan orang tau kandung Robert sangat menyayangkan sikap sekolah yang hanya karena mereka tak mampu bayar uang buku paket dan buku LKS anaknya tidak di izinkan mengikuti proses Kegiatan Belajar Mengajar (KMB).
Diterangkan bahwa mereka selaku orang tua Robert, belum sanggup bayar sisa uang Buku LKS dan Buku Paket yang diwajibkan dari sekolah LKS senilai 746rb, dengan perincina tunggakan waktu masih Kelas 2 sebesar Rp. 146.000.- dan tunggakan setelah kelas 3 sebesar Rp. 600.000.
Malah mitisnya, pihak sekolah mematok bila Robert pindah sekolah harus dan wajib membayar uang administrasi sebesar Rp. 600.000. sehingga selama ini Robert yang tiap harinya datang kesekolah hanya dapat menonton temanya belajar dipekarangan sekolah karena sanksi yang diberikan pihak sekolah.
Harapan Panjaitan, menjelaskan seharusnya sekolah membantu siswa kurang mampu untuk tetap mendapatkan pendidikan yang layak dengan mendapatkan bantuan dari pemerintah sebagai mana program wajib belajar 9tahun disamping program Indonesia Pintar. Red
Discussion about this post