Taput (Indigonews) – Upaya persuasif menjalin hubungan harmonis antara Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara dengan kalangan Jurnalis digagas Kasat Reskrim Polres Taput, Rabu (31/10).
Temu pers yang digelar di salah satu rumah makan Dusun Lumban Ratus Desa Pansurnapitu Kecamatan Siatas Barita Taput itu dihadiri Drs Indra Simaremare (Kepala Bappeda), Ir Polmudi Sagala (Kadis Infokom), Donna Nursiti Situmeang SIP (Kabag Humas dan Keprotokolan) dan puluhan pers LSM di isi dengan diskusi ringan.
Segudang masukan dan informasi dilontarkan kalangan jurnalis kepada Pemkab Tapanuli Utara terkait isu kebekuan hubungan yang terjadi termasuk imbas Pilkada pada 27 Juni 2018 lalu.
Wartawan senior Parlin Hutasoit (Harian Waspada) mengatakan imbas Pilkada tidak pernah berlaku dalam dinamika berlangsungnya roda pembangunan Taput. Dia juga meminta agar Dinas Infokom lakukan verifikasi ulang keberadaan media di Taput.
“Informasi hubungan renggang antara Pemkab dengan wartawan tidak ada di Tapanuli Utara. Kedepan agar Infokom lakukan verifikasi ulang keberadaan media di Taput, sebab wartawan ada karena keberadaan media”, ungkap Parlin Hutasoit yang mengaku sudah 20 tahun bertugas di Tapanuli Utara.
Diawal diskusi tersebut Kasat Reskrim Polres Tapanuli Utara, AKP Hendro Sutarno SH menyambut keterbukaan Pemkab Tapanuli Utara mau berperan dan mau merealisasi pertemuan itu.
” Saya menginginkan kekompakan antara pemerintah dengan jurnalis menciptakan kekondusifan jelang Pileg dan Pilpres”, papar AKP Hendro Sutarno.
Indra Simaremare mengatakan hubungan baik dengan kalangan Jurnalis patut diprioritaskan demi kekondusifan dalam membangun Bona Pasogit.
“Bila pemberitaan selalu negatif akan berdampak negatif, saya berharap kekompakan seperti ini dipertahankan”, kata Indra Simaremare.
Senada Polmudi Sagala Kadis Infokom Tapanuli Utara menginformasikan bahwa pada bulan November tahun ini akan menggelar lomba karya tulis untuk kalangan pers yang bertugas di wilayah Pemkab Tapanuli Utara. Freddy Hutasoit
Discussion about this post