Tasikmalaya (Indigonews) – Sebagai bagian dari elemen masyarakat, Komunitas Tasikmalaya Berbagi / Tasik Berbagi beranggotakan beragam komunitas dari wilayah Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat tentunya memiliki beragam potensi dari masing – masing anggota yang didedikasikan bagi beragam movementnya.
Salah satu perwujudannya adalah dalam bentuk charity, pada kesempatan ini Tasik Berbagi berinisiatif membentuk Tim Respon yang bergerak cepat melalui kegiatan penggalangan bantuan untuk saudara – saudara di Tasikmalaya Selatan yang terdampak bencana banjir bandang.
Humas Tim Respon Tasik Berbagi, Atik dijumpai dicenter sekretariat beralamat Ruko Permata Regency No. 32, Atap Digital Recording menjelaskan komunitas berbagi akan bergerak cepat untuk menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang terkena dampak bencana alam di Culamega dan Cipatujah, Tasikmalaya.
“Alhamdulilah, dalam waktu singkat, para anggota bereaksi cepat dan segera bergerak, baik itu melalui sharing informasi antar grup, bahkan tersebar di virtual media oleh rekan – rekan lainnya, sehingga masyarakat merespon dengan langsung menyerahkan bantuannya, sudah terhimpun di sekretariat kami berbagai bentuk santunan, dari mulai pakaian layak pakai, perlengkapan shalat, selimut, sandal, tikar, dana dan berbagai produk makanan, yang Insya Allah akan sangat bermanfaat bagi mereka” jelas Atik.
Paparnya, bahwa mulai hari Jumat, Sabtu hingga Minggu (10 – 12 /11/2018) pukul 09.00 – 12.00 Wib, Tim Respon Tasik Berbagi akan turun ke jalan di wilayah Kota Tasikmalaya, guna menghimpun bantuan dana dari masyarakat, khususnya pengguna jalan.
Adapun rencana kegiatan mengumpulkan bantuan sosial dari jalanan digelar selama 3hari dibeberapa lokasi seperti, Lampu Merah Jati, Lampu Merah Mitrabatik, Lampu Merah Cimuli, Alun-alun Kota Tasikmalaya, Lampu Merah Ramona ( Sutisna Senjaya ), Mesjid Agung Kota Tasikmalaya, Nagarawangi, Padayungan, Depan Mayasari Plaza dan Pasar Cikurubuk.
Sebelumnya seluruh pengurus Komunitas Tasik Berbagi meminta maaf kepada warga bila selama 3 hari sebagai mana yang telah dijadwalkan akan mengganggu perjalanan warga dab seluruh bantuan yang terhimpun rencananya akan diserahkan secara langsung oleh Tasik Berbagi ke lokasi kejadian.
“Sebagai manusia, kita tidak bisa lepas dari saling membutuhkan antar sesama manusia, maka merupakan hak dan kewajiban bagi kita untuk saling peduli, jika hari ini mereka memerlukan kita, bisa jadi besok kitalah yang mereka bantu, harapan kami, semoga para penerima manfaat, dapat merasakan lebih ringan dukanya, bahkan kembali bangkit, semoga para penggiat juga diberikan kesehatan dan kelancaran dalam upaya pergerakan ini.” tutur Ari Ikhlas, Ketua Tim Respon Tasik Berbagi. Lamhot Siadari
Discussion about this post