Tasikmalaya (Indigonews) – Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum membuka kegiatan Pelatihan Membangun Relawan Tanggap Bencana, di Gedung Pramuka Mangunreja Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (14/12/2018).
Kegiatan yang diinisiasi Purna Pasukan Utama Kirab Remaja Nasional Provinsi Jawa Barat ini, akan berlangsung 14-16 Desember 2018.
Nilai-nilai kemanusiaan, kata Wagub Uu, perlu dijunjung tinggi dalam upaya mengokohkan kebersamaan dan membangun harmoni kehidupan masyarakat.
“Kemanusiaan yang hadir di hati adik-adik semua, jadikan niat baik, dalam pelaksanaan tanggap bencana, saya pesankan untuk luruskan niat karna Allah SWT, kuatkan tekad dalam syariat tanggap bencana,” kata Wagub Jabar.
Pemuda harapan bangsa, lanjut Uu, memang harus punya nilai sosial, kemanusiaan, dan rasa cinta kasih sayang terhadap sesama. Dengan karakter itulah pemuda dapat hadir sebagai perekat bangsa.
Adapun nilai-nilai kerelawan, harus diiringi komitmen dan kontribusi dalam menciptakan perubahan positif pada lingkungan. Dengan dasar prinsip kesukarelaan sebagai wujud tanggungjawab sosial sebagai individu, sebagai warga masyarakat, sebagai warga negara, dan sebagai warga dunia.
Maka Uu juga berpesan kepada puluhan peserta pelatihan untuk mengikuti kegiatan dengan khidmat, dengan khusyuk.
“Jadilah orang yang tanggap bencana dengan nuat yang ikhlas,” katanya.
Pun kalau sudah punya kemampuan, lanjut Uu, harus diamalkan dan tularkan kemampuan yang dimiliki ke generasi selanjutnya, supaya jadi ilmu yang bermanfaat.
Ketua DPD Purna Pasma Kirab Remaja Nasional Provinsi Jawa Barat Yusuf Iskandar mengatakan, bahwa dalam pelatihan tersebut para pemuda akan dibekali pengetahuan kebencanaan.
“Mulai deteksi dini, evakuasi hingga pengetahuan tanggap darurat,” katanya.
Diharapkan, keberadaan para pemuda tanggap bencana ini bisa mendukung kelompok-kelompok relawan lainnya. Lamhot Siadari
Discussion about this post