Riau (Indigonews) – Sengketa lahan antar warga Dusun V Desa Talang Tujuh Buah Tangga Kecamatan Rakit Kulim, Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau memanas, bahkan warga sampai baku hantam dengan security PT BBSI.
Kapolres Indragiri Hulu, AKBP Dasmin G SIK melalui Baur Humas Bripka Misaran kepada Indigonews melalui Whatsapp membenarkan baku hantam antar security dan warga, Rabu (19/12/2018) pukul 13.00Wib.
Bentrok terjadi akibat PT BBSI dengan secara sepihak memutuskan jalan akses dengan membuat galian dengan pagar betis security sebanyak 30 orang. Penggalian membuat keresahan warga setempat sehingga menyambangi lokasi kegiatan perusahaan sampai akhirnya perkelahian tak dapat dibendung.
Akibat bentrok terjadi adanya 5 korban luka berat dan luka ringan dari duq belah pihak, Muba Siahan selaku security PT BBSI mengalami luka robek dibagian kepala, sedangkan 4 korban lainya Anggiat Sinaga (26), Parlin Sinaga (29), Rampatua Naibaho (50 th) dan Binus Turnip (65) dari kubu masyarakat mengalami luka luka.
Kapolsek Kelayang AKP Rinaldi Parlindungan, SH melakukan koordinasi dengan Warman selaku Humas PT BBSI untuk menyampaikan himbauan agar menghentikan aktifitas perusahaan terlebi dahulu, guna mengatisipasi bentrok lanjutan dan dilakukan penggalangan kepada masyarakat agar dapat menahan diri.
Hal senada juga disampaikan Babinkamtibmas Bripka, JF Hutabarat melakukan koordinasi dan menggalang terhadap masyarkat dan perangkat desa untuk meredam aksi lanjutan bentrok, untuk saat ini suasana telah kondusif. Jumari
Discussion about this post