ADVERTISEMENT
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Privacy Policy
  • Terms
Selasa, Maret 9, 2021
Situs Berita Online Indigo
  • Sumatera Utara
    • Humbahas
    • Samosir
    • Siantar
    • Simalungun
    • Taput
    • Toba Samosir
  • Regional
    • Bandung
    • Bekasi
    • Bogor
    • Jabodetabek
    • Jakarta
    • Tangerang
  • Riau
    • Siak
  • Kepulauan Riau
    • Batam
    • Kabupaten Bintan
    • Kabupaten Lingga
    • Tanjungpinang
    • Tanjungubun
  • Jawa Barat
    • Tasikmalaya
  • Serba-serbi
    • Entertainment
    • NGAKAK
    • NGETOP
    • Otomotif
    • Selebritis and Lifestyle
    • Sport
    • Tech
    • Teknologi
    • Travel
  • IGTV Online
No Result
View All Result
Situs Berita Online Indigo
No Result
View All Result
Situs Berita Online Indigo
Home Berita

Kementan Dorong Kemitraan dan Hilirisasi Nanas Subang

29 Desember 2018
Share on FacebookShare on Twitter

Jabar (Indigonews) – Subang merupakan salah satu sentra produksi nanas. Luas areal mencapai 2.100 hektar yang tersebar di lima kecamatan dan terluas di Kecamatan Jalan Cagak.

Berangkat dari potensi ini, Kementerian Pertanian (Kementan) terus berupaya untuk mendorong kemitraan dan hilirisasi. Hal ini dimaksudkan agar nanas memiliki nilai tambah sehingga kesejahteraan petani meningkat.

“Potensi lahan nanas di Subang sudah dimanfaatkan optimal sehingga upaya peningkatan produksi dan kesejahteraan petani dengam cara penggunaan benih bermutu untuk peremajaan, pemupukan yang baik dan memperluas kemitraan industri pengolahan maupun ekspor” ujar Dirjen Hortikultura, Suwandi saat berkunjung di Subang didampingi Kepala Bidang Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Subang Sulaiman Sidik, Jumat (28/12/2018).

Suwandi menjelaskan nilai tambah yang diperoleh dari pengolahan produknya. Nanas diolah menjadi produk enzim bromeolin, selai, keripik, dodol, konsentrat bahan industri, nanas kaleng, sirup dan lainnya.

“Berbagai produk atau nilai tambah ini pastinya akan memberi tambahan pemasukan atau pendapatan bagi petani dan harga jual nanas saat musim panen tidak merugikan petani, artinya adanya nilai tambah ini menyejahterakan petani,” jelasnya.

Sebagai informasi, pada 2017 total ekspor nanas Indonesia mencapai 210.026 ton. Dari jumlah tersebut 95 persen di antaranya dalam bentuk olahan. Indonesia sendiri adalah negara eksportir nanas, sehingga tidak ada impor nanas.

“Ekspor nanas secara nasional berkontribusi 82 persen dari total ekspor buah. Nilai devisa dari nanas sekitar Rp 3,3 triliun,” sebut Suwandi.

Adapun negara tujuan ekspor nanas, ucap Suwandi, Indonesia selama ini ke Jepang, Uni Emirate Arab, Korea Selatan, Arab Saudi, Hongkong, Singapura dan berbagai negara lainnya.

“Data statistik menunjukkan produksi nanas 2018 diprediksi 1,85 juta ton arau naik 3,1 persen dibandingkan 2017 sebesar 1,79 ton,” tukas dia.

Sementara itu Sulaiman Sidik mengatakan nanas Subang yang berkembang di Subang jenis varietas Subang. Luas mencapai 2.100 hektar. Bila petani menggunakan benih seadanya dari tanaman yang ada, hasil buah ukuran lebih kecil dan produktivitas berkurang.

“Makanya perlu diperkenalkan teknik benih dan budidaya yang baik. Dinas Pertanian memberdayakan kelompok tani, mengarahkan peremajaan kebun nanas dan meningkatkan produktivitas. Kuncinya ada pada penggunaan benih mahkota yang bagus dan pemupukan,” ujarnya.

“Untuk kualitas nanas masuk supermarket dan ekspor, produk nanas harus dijaga dengan teknologi pasca panen hingga packaging yang baik,” tambahnya.

Ketua Kelompoktani Mekarsari Maju Desa Sarireja Kecamatan Jalan Cagak, Subang, Afrizal Ali mengatakan pihaknya mengelola 63 hektar dengan 50 petani nanas sudah bermitra dengan industri selai. Setiap tahun memasok 500 ton atau seminggu 20 ton, dengan harga flat Rp 4.500 per kg, sedangkan harga impasnya atau Break Event Point (BEP) Rp 2.500 per kg.

“Apabila dibudidayakan dengan mulsa dan pemupukan yang baik dengan hasil 2 sampai 4 kilogram per buah. Sedangkan bila dikelola biasa saja tanpa mulsa dan pupuk cukup BEP Rp 1.000 per kilogram tapi hasilnya juga rendah hanya 1 hingga 1,5 kilogram per buah,” ujarnya.

Jadi, lanjutnya, dengan proses budidaya yang baik, tanaman diremajakan, dipupuk dan diberi ZPT tepat waktu, akan menghasilkan jauh lebih menguntungkan dari pada tanaman diperlihara sekedarnya.

“Intinya budidaya nanas yang menguntungkan itu, petaninya harus berani ambil tindakan, jangan takut menggunakan pupuk yang mahal asal memberikan produksi dan kualiatas yang bagus,” pungkasnya. Dino’S

Tags: headline

Related Posts

Info Orang Hilang….!!!

Info Orang Hilang….!!!

1 Maret 2021

IGNews | Bekasi - Usai bersepeda di Komplek Grand Paradiso Bekasi Timur Blok Maroko Nomor 12A, Kelurahan Cimuning, kecamatan Mustikajaya,...

Komjen Agus Andrianto Pimpin Langsung Korps Raport KPLB 6 Personil Bareskrim Polri

Komjen Agus Andrianto Pimpin Langsung Korps Raport KPLB 6 Personil Bareskrim Polri

1 Maret 2021

IGNews | Jakarta - Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri, Komjen Pol Agus Andrianto memimpin upacara Korps Raport Kenaikan Pangkat...

Dilantik Sebagai Ketua BKPRMI, Parno Melayu Ingin Kembangkan Potensi Pemuda dan Remaja Islami

Dilantik Sebagai Ketua BKPRMI, Parno Melayu Ingin Kembangkan Potensi Pemuda dan Remaja Islami

1 Maret 2021

IGNews | Kandis - Bupati Siak, Drs H Alfedri MSi secara resmi lantik kepengurusan BKPRMI (Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid...

PT MSS Rekanan Pengadaan Lampu Solar Cell Di Kabupate Toba Diduga Mark Up Anggaran

PT MSS Rekanan Pengadaan Lampu Solar Cell Di Kabupate Toba Diduga Mark Up Anggaran

28 Februari 2021

IGNews | Toba - Dugaan korupsi atas pengadaan lampu jalan tenaga Surya Solar Cell sumber dana dari Dana Desa Tahun...

Discussion about this post

Terpopuler

  • Kerabat Arpanto Panjaitan, Korban Penganiayaan OTK di Sibolga, Desak Polri Segera Tangkap Pelaku

    Kerabat Arpanto Panjaitan, Korban Penganiayaan OTK di Sibolga, Desak Polri Segera Tangkap Pelaku

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dugaan Korupsi Dana Desa di Kecamatam Garoga Sangat Kuat Indikasinya, Pada Khususnya di Desa Gotting Salak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penipuan…!!! Lelang Motor Secara Online, Abadi Motor Bandung Mengatas Namakan Seorang Polwan

    27 shares
    Share 27 Tweet 0
  • Penculikan Itu Berawal Dari #SaveBabi#

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PT MSS Rekanan Pengadaan Lampu Solar Cell Di Kabupate Toba Diduga Mark Up Anggaran

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Info Orang Hilang….!!!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Komjen Agus Andrianto Pimpin Langsung Korps Raport KPLB 6 Personil Bareskrim Polri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Roder Nababan : Harta Dan Keberhasilan Yang Di Dapat Ober Gultom Beserta Keluarga Berkat Doa Masyarakat Samosir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Entah Apa Yang Merasuki Dua Oknum Dosen Taput Ini, Malah Terdaftar Sebagai Penyuluh Pertanian 

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polres Siak Tangkap 2 Pengedar Narkoba di Kecamatan Tualang Kabupaten Siak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Situs Berita Online Indigo

© 2018 - 2020 Indigonews.id

Navigate Site

  • Redaksi
  • Pedoman
  • Privacy Policy
  • Terms

Follow Us

No Result
View All Result
  • Sumatera Utara
    • Humbahas
    • Samosir
    • Siantar
    • Simalungun
    • Taput
    • Toba Samosir
  • Regional
    • Bandung
    • Bekasi
    • Bogor
    • Jabodetabek
    • Jakarta
    • Tangerang
  • Riau
    • Siak
  • Kepulauan Riau
    • Batam
    • Kabupaten Bintan
    • Kabupaten Lingga
    • Tanjungpinang
    • Tanjungubun
  • Jawa Barat
    • Tasikmalaya
  • Serba-serbi
    • Entertainment
    • NGAKAK
    • NGETOP
    • Otomotif
    • Selebritis and Lifestyle
    • Sport
    • Tech
    • Teknologi
    • Travel
  • IGTV Online

© 2018 - 2020 Indigonews.id