Riau (Indigonews) – Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes) Tahun 2019 untuk menentukan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa ( RPJM Des ) sebelum dilanjutkan menjadi Rencana Kerja Pembangunan Desa ( RKP Des ) kembali dilaksanakan dikantor Kepala Desa Rantau Bakung Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau.
Musrenbangdes langsung dipimpin Kepala Desa (Kades) Rantau Bakung, Khomar Zaman juga dihadiri para perangkat desa, Pendamping Desa, BPD, LPM dan tidak luput juga hadir beberapa tokoh masyarakat sebagai perwakilan dari beberapa Dusun.
Dalam sambutan serta arahanya, Khomar Zaman menjelaskan guna percepatan pembangunan desa harus sesuai rencana, pentingnya dilaksanakan musyarawah dengan mengundang masyarakat untuk menyerap semua masukan dan apsirasi, karena menuju desa maju perlu kebersamaan melalui hasil rapat guna proses pelaksanaan.
“Jika bersama saling peduli demi kemajuan pembangunan di desa, hasil akan lebih baik. Artinya dari hasil musyarawah ini yang akan dilanjutkan nanti ke Tingkat Kecamatan hingga Kabupaten” ujar Khomar.
Khomar juga menghimbau kepada para perangkat desa dan masyarakatnya yang menghadiri untuk mengusulkan prioritas yang belum tersentuh. Sekalipun bertahap, namun harus ada pemerataan pembangunan di setiap dusun yang ada di Desa Rantau Bakung.
“Sebagai Kepala Desa, saya meminta masyarakat dan perangkat desa tidak sungkan berbicara dalam penyusunan rencana program yang akan disusun desa mari saling beri masukan, sebab, usulan ini masih tahap rencana dan bukan harus terlaksana tetapi kita lebih mengutamakan yang paling urgen dan penting, jadi masih bisa berubah jika ada kritikan demi kebersamaan di desa,” pinta Khomar.
Hal senada juga disampaikam Ketua BPD Rantau Bakung, Suparmi meminta kepada para perangkat desa dan masyarakat mendedikasi serta melaksanakan paparan Kepala Desa dan mendukung Kepala Desa untuk bersama sama membangun Desa Rantau Bakung.
“Artinya dengan mengundang masyarakat guna mengenal sesuai keinginan mereka,” singkatnya.
Pendamping Desa Rantau Bakung, Surya dalam sambutan san paparanya mengatakan terimakasih kepada Kepala Desa dan perangkatnya begitu juga antusias masyarakat yang turut hadir dalam musrenbangdes.
“Perlu diketahu masyarakat bahwa Alokasi Dana Desa (ADD) bersumber melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN), bantuan keuangan Provinsi dan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dan anggaran Pendapatan Asli Desa yang nantinya dikumpulkan menjadi Anggaran Pengeluaran Belanja Desa APBDesa” jelas Surya.
“Untuk Desa Rantau Bakung Tahun 2019 ini hanya sekitar 900 juta lebih Dana Desa bersumber dari APBN yang akan direalisasikan Tahun ini untuk pembangunan fisik. Sehingga melalui Musrenbang Desa, dapat mengkafer melalui usulan yang belum tersentuh dan menjadi catatan selanjutnya jika anggaran yang ada tidak mencukupi” tutupnya. Jumari




Discussion about this post