Siantar (Indigonews) – Ketua Pengurus Cabang Sapma Pemuda Pancasila Kabupaten Simalungun, Sabaruddin Sirait desak Kakan Kemenag anulir SK pencopotan Kepala MTSN 2 Siantar Hj. Nurdewi Maharani Damanik yang tidak sesuai aturan, Senin (28/1/2019).
“Karena kami menilai pencopotan Kepala Sekolah MTSN 2 Siantar merupakan tindakan arogansi kekuasaan, sejauh kami menilai semasa kepemimpinan Hj. Nurdewi Maharani Damanik sudah banyak menuai prestasi” jelas Sabar.
Tambahnya, sesuai data yang didapat Sapma PP, apalagi pada saat serah terima jabatan kepala sekolah pihak Kemenag Kabupaten Simalungun tidak ada memberitahukan kepada yang bersangkutan, hal ini kami anggap tindakan semena – mena dan tidak menunjukan adanya etika kepala Kementrian Agama Kabupaten Simalungun Sakoanda Siregar.
Terhitung 7 kali 24 jam sejak hari ini kami ultimatum Kepala Kementrian Agama Kabupaten Simalungun untuk segera anulir SK Pencopotan Kepala Sekolah MTSN 2 Siantar.
“Apabila tidak di penuhi maka Pengurus Cabang Sapma Pemuda Pancasila Kabupaten Simalungun akan melakukan aksi demonstrasi secara besar – besaran ke Kantor Kemenag Kabupaten Simalungun, dan kami meminta agar Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Utara segera evaluasi dan copot Kakan Kemenag Kabupaten Simalungun Sakoanda Siregar” ujarnya.
“Karena kami menilai yang bersangkutan tidak layak untuk memimpin Kantor Kementrian Agama Kabupaten Simalungun” tegas Sabaruddin. Red
Discussion about this post