ADVERTISEMENT
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Privacy Policy
  • Terms
Selasa, Maret 9, 2021
Situs Berita Online Indigo
  • Sumatera Utara
    • Humbahas
    • Samosir
    • Siantar
    • Simalungun
    • Taput
    • Toba Samosir
  • Regional
    • Bandung
    • Bekasi
    • Bogor
    • Jabodetabek
    • Jakarta
    • Tangerang
  • Riau
    • Siak
  • Kepulauan Riau
    • Batam
    • Kabupaten Bintan
    • Kabupaten Lingga
    • Tanjungpinang
    • Tanjungubun
  • Jawa Barat
    • Tasikmalaya
  • Serba-serbi
    • Entertainment
    • NGAKAK
    • NGETOP
    • Otomotif
    • Selebritis and Lifestyle
    • Sport
    • Tech
    • Teknologi
    • Travel
  • IGTV Online
No Result
View All Result
Situs Berita Online Indigo
No Result
View All Result
Situs Berita Online Indigo
Home Berita

Menteri Amran Saksikan Banjir Jagung di Tuban

15 Februari 2019
Share on FacebookShare on Twitter

Jawa Timur (Indigonews) – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman kembali turun ke lapangan guna menyaksikan langsung panen jagung di berbagai daerah sentra produksi. Kali ini, Menteri Amran menyaksikan banjir jagung di Kabupaten Tuban, Jawa Timur sekaligus melalukan panen raya di Desa Talun, Kecamatan Montong, Jumat (15/2/2019).

“Tuban saat ini banjir jagung. Luas panennya 50 ribu hektar. Total produksinya 400 sampai 500 ribu ton. Artinya ada 1,5 juta ton. Ini baru Tuban produksi di Bulan Februari. Sekarang jagung sudah tersedia di petani, bahkan dalam waktu dekat, kita ekspor jagung,” demikian ditegaskan Menteri Amran saat menyaksikan panen raya yang dihadiri Bupati Tuban Fathul Huda, Asisten Deputi Sekretariat Kabinet Ida Dwi Nilasari, Asisten Deputi Kemenko Perekonomian Ilyas Payong dan lebi dari 10 ribu petani Tuban dan sekitarnya.

Lebih lanjut Amran menuturkan pada tahun 2018, Indonesia mengekspor jagung 380 ribu ton. Di tahun ini ekspor ditargetkan lebih tinggi lagi yakni 500 ribu ton yang diproduksi dari daerah sentra seperti Gorontalo, Jawa Timur, NTB dan Sulsel.

“Untuk harga jagung saat ini bervariasi, tergantung wilayah, beberapa daerah di harga Rp 3.500 per kilogram. Kami sudah dapat laporan, Sumatera sudah panen, Sulawesi, Jawa Timur dan Jawa Tengah juga sudah panen,” tuturnya.

Berangkat dari banjir dan melimpahnya produksi jagung saat ini, pada kegiatan di Tuban Menteri Amran membuat kesepakatan bersama antara Kementerian Pertanian (Kementan)-Pemerintah Daerah Tuban-Bulog-peternak-petani yang bertujuan untuk stabilisasi pasokan dan harga jagung di tingkat petani dan peternak sehingga rantai distribusi terpotong menjadi efisien. Juga dilakukan transaksi jual beli jagung petani yang dibeli oleh Bulog secara tunai sebanyak 100 ton.

“Kesepakatan ini, kami ingin sinergikan peternak dengan petani jagung. Yang di tengahnya ada Bulog. Pemerintah hadir, sehingga dua-duanya untung. Petani untung, peternak tersenyum, juga pengusahanya untung,” ujar Amran.

Sementara itu, Bupati Tuban, Fathul Huda menegaskan program dan bantuan Kementan telah memberikan dampak besar terhadap kemajuan budidaya jagung di Tuban yakni sebagai penghasil jagung nomor satu di Provinsi Jawa Timur. Realisasi luas tanam jagung 2018 di Tuban mencapai 113.290 ha dari target hanya 109 ha, sehingga produksi jagung di Tuban saat ini sangat melimpah.

“Ini adalah keberhasilan luar biasa, berkat kunjungan Bapak Menteri Pertanian ke Tuban selama empat tahun berturut-turut dan perhatian dari Bapak Presiden Jokowi. Kita wajin bersyukur. Kita wajib pertahankan Tuban, sebagai nomor satu penghasil jagung,” tegas Fathul.

Wantono (47), salah seorang Penyuluh Pertanian sekaligus petani jagung, Grabakan, Tuban mengungkapkan Tuban salah satu sentra produksi jagung di Jawa Timur dan saat ini petani di Tuban sedang melangsungkan panen raya jagung. Karenanya, ia meminta baik pemerintah daerah maupun pusat agar tidak mengadakan impor jagung.

“Jika ada impor, petani kecil atau gurem sangat merasakan dampak negatifnya. Kemudian, pihak-pihak yang inginkan impor jagung, silahkan berhubungan dengan pemerintah daerah, khususnya Tuban untuk menanyakan stok jagung,” ungkapnya.

“Kalau musim panen saat ini, seperti di Kabupaten Tuban, sangat banyak stok jagung. Silahkan datang ke sini (Tuban -red), daripada impor, biaya angkutnya mahal dan sangat menyengsarakan petani. Impor masuk, harga jagung hancur, petani rugi,” pintanya.

Pada kegiatan ini pun, Menteri Amran memberikan bantuan untuk peternak dan petani di Tuban meliputi alat pengering jagung (vertical dryer – red) kapasitas 10 ton/8 jam sebanyak 20 unit, traktor roda 4 sebanyak 10 unit, traktor roda 2 sebanyak 19 unit, cultivator 5 unit, pompa air 31 unit, alat panen besar (combine harveater – red) 5 unit dan benih jagung hibrida untuk lahan 20 ribu ha. Dino’S

Tags: headline

Related Posts

Info Orang Hilang….!!!

Info Orang Hilang….!!!

1 Maret 2021

IGNews | Bekasi - Usai bersepeda di Komplek Grand Paradiso Bekasi Timur Blok Maroko Nomor 12A, Kelurahan Cimuning, kecamatan Mustikajaya,...

Komjen Agus Andrianto Pimpin Langsung Korps Raport KPLB 6 Personil Bareskrim Polri

Komjen Agus Andrianto Pimpin Langsung Korps Raport KPLB 6 Personil Bareskrim Polri

1 Maret 2021

IGNews | Jakarta - Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri, Komjen Pol Agus Andrianto memimpin upacara Korps Raport Kenaikan Pangkat...

Dilantik Sebagai Ketua BKPRMI, Parno Melayu Ingin Kembangkan Potensi Pemuda dan Remaja Islami

Dilantik Sebagai Ketua BKPRMI, Parno Melayu Ingin Kembangkan Potensi Pemuda dan Remaja Islami

1 Maret 2021

IGNews | Kandis - Bupati Siak, Drs H Alfedri MSi secara resmi lantik kepengurusan BKPRMI (Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid...

PT MSS Rekanan Pengadaan Lampu Solar Cell Di Kabupate Toba Diduga Mark Up Anggaran

PT MSS Rekanan Pengadaan Lampu Solar Cell Di Kabupate Toba Diduga Mark Up Anggaran

28 Februari 2021

IGNews | Toba - Dugaan korupsi atas pengadaan lampu jalan tenaga Surya Solar Cell sumber dana dari Dana Desa Tahun...

Discussion about this post

Terpopuler

  • Kerabat Arpanto Panjaitan, Korban Penganiayaan OTK di Sibolga, Desak Polri Segera Tangkap Pelaku

    Kerabat Arpanto Panjaitan, Korban Penganiayaan OTK di Sibolga, Desak Polri Segera Tangkap Pelaku

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dugaan Korupsi Dana Desa di Kecamatam Garoga Sangat Kuat Indikasinya, Pada Khususnya di Desa Gotting Salak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penipuan…!!! Lelang Motor Secara Online, Abadi Motor Bandung Mengatas Namakan Seorang Polwan

    27 shares
    Share 27 Tweet 0
  • Penculikan Itu Berawal Dari #SaveBabi#

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PT MSS Rekanan Pengadaan Lampu Solar Cell Di Kabupate Toba Diduga Mark Up Anggaran

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Info Orang Hilang….!!!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Komjen Agus Andrianto Pimpin Langsung Korps Raport KPLB 6 Personil Bareskrim Polri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Roder Nababan : Harta Dan Keberhasilan Yang Di Dapat Ober Gultom Beserta Keluarga Berkat Doa Masyarakat Samosir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Entah Apa Yang Merasuki Dua Oknum Dosen Taput Ini, Malah Terdaftar Sebagai Penyuluh Pertanian 

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polres Siak Tangkap 2 Pengedar Narkoba di Kecamatan Tualang Kabupaten Siak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Situs Berita Online Indigo

© 2018 - 2020 Indigonews.id

Navigate Site

  • Redaksi
  • Pedoman
  • Privacy Policy
  • Terms

Follow Us

No Result
View All Result
  • Sumatera Utara
    • Humbahas
    • Samosir
    • Siantar
    • Simalungun
    • Taput
    • Toba Samosir
  • Regional
    • Bandung
    • Bekasi
    • Bogor
    • Jabodetabek
    • Jakarta
    • Tangerang
  • Riau
    • Siak
  • Kepulauan Riau
    • Batam
    • Kabupaten Bintan
    • Kabupaten Lingga
    • Tanjungpinang
    • Tanjungubun
  • Jawa Barat
    • Tasikmalaya
  • Serba-serbi
    • Entertainment
    • NGAKAK
    • NGETOP
    • Otomotif
    • Selebritis and Lifestyle
    • Sport
    • Tech
    • Teknologi
    • Travel
  • IGTV Online

© 2018 - 2020 Indigonews.id