Simlaungun | Indigonews – Tumpukan Tangkos diblok 17G/17H Afd III Kebun Unit Marihat yang sebelumnya diberitakan hilang bak disulap ternyata sesuai informasi dari warga sekitar telah diangkut menggunakan mobil truk dan sebagian dimasukkan kedalam parit dan ditutupi dengan cara membabat kacangan dari bahu jalan, Selasa (5/3/2019).
Anehnya Menejer, Asisten Kepala, Asisten Afdeling serta rekanan bak bersekongkol dalam upaya menghilangkan tumpukan tangkos disepanjang jalan areal perkebunan.
Namun lebih memprihatinkan tumpukan tangkos yang berbulan bulan malah banyak dijumpai di Blok 17E/17F tepat pada Tanaman Ulang dilihat dari bentuknya yang sudah lapuk dan bahkan sampai mengecil kering serta sudah ditumbuhi gulma dan dijalari kacangan tumpukan sudah melebihi 5bulan.
Tetapi Menejer Unit Marihat, Agus Tobing melalui pesan singkat What App (WA) memebanrkan adanya tumpukan tangkos tetapi itu dimulai sejak perbulan Desember 2018 silam.
“Tapi Info itu juga tidak akurat bang, tankos di afdeling 3 itu masuknya mulai bulan desember 2018” jelasnya.
Namun sangat disayangkan Meneje Unit malah menyebutkan Indigonews menyudutkan Kebun Unit atas pemberitaan terkait dugaan kebobrokan pengawasan sehingga tankos banyak tumpukan tanpa diserak.
SPI dan Dewan Direksi serta jajaran penegak hukum sudah layak melakukan audit terkait prmbayaran jasa kontrak kerja dan menilai kembali kinerja pihak kebun unit Marihat. Red01
Discussion about this post