• Redaksi
  • Pedoman
  • Privacy Policy
  • Terms
Situs Berita Online Indigo
Advertisement
  • Sumatera Utara
    • Humbahas
    • Samosir
    • Siantar
    • Simalungun
    • Taput
    • Toba Samosir
  • Regional
    • Bandung
    • Bekasi
    • Bogor
    • Jabodetabek
    • Jakarta
    • Tangerang
  • Riau
    • Siak
  • Kepulauan Riau
    • Batam
    • Kabupaten Bintan
    • Kabupaten Lingga
    • Tanjungpinang
    • Tanjungubun
  • Jawa Barat
    • Tasikmalaya
  • Serba-serbi
    • Entertainment
    • NGAKAK
    • NGETOP
    • Otomotif
    • Selebritis and Lifestyle
    • Sport
    • Tech
    • Teknologi
    • Travel
  • IGTV Online
Jumat, 27 Januari 2023
Situs Berita Online Indigo
No Result
View All Result
Situs Berita Online Indigo
  • Peristiwa
  • Politik
  • Regional
  • Internasional
  • Medan
  • Batu Bara
  • Deliserdang
  • Samosir
  • Dairi
  • Sergai
  • Langkat
  • Jambi
  • Jawa Barat
  • Cirebon
  • Purwakarta
  • Kepulauan Riau
  • Batam
  • Bintan
  • Kabupaten Bintan
  • Kabupaten Lingga
  • Karimun
  • Kepulauan Anambas
  • Natuna
  • Lampung
  • Papua
  • Pertanian
  • Bandung
  • Bekasi
  • Bogor
  • Jabodetabek
  • Jakarta
  • Riau
  • Kampar
  • Pekan Baru
  • Humbahas
  • Karo
  • Labuhan Raya
Home Pertanian

Kendalikan Rabies, Kementan Gencarkan Vaksinasi Rabies Massal di Bali

15 Maret 2019
Share on FacebookShare on Twitter

Bali | Indigonews – Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian terus memantapkan komitmennya memberantas penyebaran virus rabies salah satunya dengan menggecarkan secara masif vaksinasi rabies massal agar tidak terjadi lagi kasus rabies baik pada manusia maupun hewan.

Menurut Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, I Ketut Diarmita bahwa Kementan telah mengalokasikan dana untuk Rabies di Bali sebesar 18 M dan menyediakan sekitar setengah juta lebih dosis khusus digunakan di Pulau Bali dalam pengedalian dan pemberantasan penyakit rabies.

“Bersama kita pastikan pelaksanaan vaksinasi rabies massal berjalan lebih baik dari tahun sebelumnya” tegas I Ketut saat Pencanangan Vaksinasi Rabies Massal di Provinsi Bali (15/3/2019)

I Ketut menambahkan jika kegiatan vaksinasi rutin saja tidak cukup, kita perlu gebrakan yang menyadarkan seluruh elemen masyarakat khususnya di Bali untuk berantas penyakit rabies ini.

Lanjut I Ketut, Pemerintah telah menjalankan program pengendalian dan pemberantasan rabies di Indonesia, antara lain melalui vaksinasi di wilayah tertular atau wilayah bebas yang terancam, surveilans, pengawasan lalu lintas hewan penular rabies (HPR), manajemen populasi HPR, serta bekerjasama dengan pihak kesehatan dalam rangka penanganan kasus gigitan yang terjadi.

Pemerintah menilai dampak penyebaran virus rabies di Bali sangat berpengaruh pada aspek ekonomi masyarakat, yang langsung dapat mencoreng citra positif pariwisata Pulau Bali sebagai destinasi dunia, selain itu juga menyebabkan efek buruk bagi psikologis masyarakat.

“Masyarakat akan menjadi tidak nyaman dengan adanya isu rabies sehingga ada rasa ketakutan apabila tergigit oleh anjing yang terinfeksi penyakit itu,” ujar Ketut.

Berdasarkan data ISIKHNAS, kegiatan vaksinasi yang dilakukan pada periode Maret -Oktober 2018 di Bali telah mencapai 83.32 % atau realisasi sebanyak 495.747 dosis.

Oleh karena itu, komitmen dari petugas yang melaksanakan kegiatan vaksinasi perlu mendapat apresiasi, selain itu Kementan juga menghimbau kesadaran masyarakat agar hewan peliharaannya yang termasuk kategori HPR untuk divaksinasi rabies, hal ini menjadi bentuk kontribusi aktif dalam mewujudkan Bali Bebas Rabies.

Dalam upaya mempercepat pelaksanaan vaksinasi massal, pada minggu ini telah dilakukan pelatihan vaksinator sebanyak 660 orang.

“Harapan kami dengan tim yang diturunkan untuk program vaksinasi yang lebih giat, intensif dan terkoordinir akan segera menekan terjadinya kasus penyakit rabies” terang I Ketut.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bali, I Wayan Mardiana menyampaikan untuk pelaksanaan kegiatan vaksinasi massal rabies dari sisi logistik dan Tim sudah siap dan segera melakukan vaksinasi di seluruh pulau Bali.

Pelaksanaan vaksinasi diprioritaskan menyasar pada daerah zona merah yang merupakan desa tertular rabies lalu menginjak ke desa zona kuning atau desa yang aksesnya berdekatan dengan desa yang masuk zona merah. Kemudian untuk memastikan tidak ada HPR yang tertinggal akan terus dilakukan penyisiran vaksinasi pada HPR.

“Diharapkan warga yang punya hewan peliharaan yang masuk HPR (Hewan Penular Rabies), anjing, kucing dan kera, juga secara aktif untuk membawa hewan mereka ke posko yang telah disediakan” ungkapnya.

Sementara itu Luuk Schoonan, Chief Technical Adviser dari FAO Indonesia kembali menegaskan komitmennya untuk secara aktif berkontribusi dan memberikan dukungan teknis dalam program pemberantasan rabies di Indonesia, khususnya Bali.

“FAO bersama pemerintah Indonesia dan Bali telah bekerjasama sejak tahun 2011 dalam program pemberantasan rabies di Bali ini. Banyak hal positif yang sudah dicapai di Bali, seperti tata laksana kasus gigitan terpadu (Takgit) yang saat ini menjadi salah satu komponen program pemberantasan rabies di Dunia. Banyak negara yg sudah mengimplementasikan Takgit yang awalnya dikembangkan di Bali.” jelas Luuk.

“Namun demikian, ada hal-hal yang masih perlu diperbaiki dalam program pemberantasan ini, seperti memastikan semua HPR, khususnya anjing yang dibiarkan berkeliaran di Bali dapat divaksinasi dengan tepat.” tambahnya.

Pada kesempatan itu, I Ketut menyaksikan penandatanganan Pakta Integritas terkait pelaksanakan program pemberantasan rabies di Bali.

Mengakhiri kegiatan, I Ketut Diarmita menegaskan “Saya minta komitmen seluruh jajaran pemda di Bali, khususnya yang menangani kesehatan hewan untuk bersungguh-sungguh dan bekerja keras memastikan program vaksinasi massal rabies tahun ini berhasil. Saya juga meminta kepada seluruh petugas vaksinasi yang akan bertugas untuk memastikan seluruh desa di wilayah Bali didatangi, dan seluruh anjing divaksin. Anjing sehat, keluarga selamat” tutupnya. Dino’S

Tags: headline

ADVERTISEMENT

Related Posts

Komitmen Raih WBK, Lapas Siborongborong KanwilKumham Sumut Gelar Pencanangan Pembangunan Zona Integritas

27 Januari 2023

IGNews | Siborongborong - Sehubungan dengan Surat Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sumatera Utara Nomor :...

Proyek DD TA 2022 Nagori Panribuan Belum Selesai, Malah Pangulu Sebut Dirinya Generasi ke- 8 Keturunan Raja…!!!

27 Januari 2023

IGNews | Simalungun - Proyek pembangunan lapangan bola kaki bersumber dari Dana Desa Tahun Anggaran (DD TA) 2022 Nagori Panribuan,...

Djonggi Napitupulu: JFS Buat Aksi Mogok Kerja, Pengusaha UD.D Lakukan Pengancaman, Penghinaan, Pencemaran Nama Baik

26 Januari 2023

IGNews | Toba - JFS yang sudah bekerja diperkirakan sudah tujuh tahun lamanya,  itu dimulai belum bangkitnya pengusaha UD.D di...

Hakim Kaget…!!! Ferdy Sambo Minta Dibebaskan dan Pulihkan Nama Baik Pada Sidang Pembunuhan Berencana Brigadir J

26 Januari 2023

IGNews | Jakarta - Persidangan kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J dengan agenda pembacaan nota pembelaan...

Discussion about this post

Terpopuler

  • Jasat Marudut Nainggolan bersimbah darah ditemukan tergeletak diwarung pemancingan Sitinjo, Sabtu (21/1).

    Pembunuhan di Dairi….!!! Mayat Marudut Bersimbah Darah Ditemukan Diwarung Pemancingan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Keluarga Bonifacius Hutasoit Laporkan Sejumlah  Oknun Terduga Penghasut dan Pengrusakan Ke Polres Taput

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Aniaya NP Oleh Bendahara Satpol PP Taput, PN Tarutung Gelar Sidang Perdana

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Djonggi Harap Polres Toba Proses Hukum Terkait Pengancaman, Pencemaran Nama Baik dan Penghinaan Yang Dilakukan SM

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Djonggi Napitupulu Harapkan Polres Toba, Agar Oknum SM Pengusaha UD. D Dapat Dikenakan Jeratan Pasal 29 UU ITE

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Djonggi Napitupulu Desak Polres Toba, Segera Proses Hukum Pengusaha UD.D Yang Dapat Dijerat Pasal Berlapis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Klarifikasi Oloan Paniaran Nababan Tidak Alasan Yang Tapat ”Tidak Ada Dikatakan Dalam Video Bawang Putih Busuk”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Djonggi Napitupulu: Jerat Pengusaha Yang Melanggar UU Cipta Kerja dan Ada Upaya Menghilangkan Nyawa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Djonggi Napitupulu: JFS Buat Aksi Mogok Kerja, Pengusaha UD.D Lakukan Pengancaman, Penghinaan, Pencemaran Nama Baik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dugaan TPPU…!!! BOS Afirmasi TA 2020 Tapanuli Utara Disinyalir Disalurkan TA 2022, Konon Diperankan Abang Kandung Bupati

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Situs Berita Online Indigo

© 2018-2021 Indigo News ID

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata duniaBarak ID

Navigate Site

  • Redaksi
  • Pedoman
  • Privacy Policy
  • Terms

Follow Us

No Result
View All Result
  • Sumatera Utara
    • Humbahas
    • Samosir
    • Siantar
    • Simalungun
    • Taput
    • Toba Samosir
  • Regional
    • Bandung
    • Bekasi
    • Bogor
    • Jabodetabek
    • Jakarta
    • Tangerang
  • Riau
    • Siak
  • Kepulauan Riau
    • Batam
    • Kabupaten Bintan
    • Kabupaten Lingga
    • Tanjungpinang
    • Tanjungubun
  • Jawa Barat
    • Tasikmalaya
  • Serba-serbi
    • Entertainment
    • NGAKAK
    • NGETOP
    • Otomotif
    • Selebritis and Lifestyle
    • Sport
    • Tech
    • Teknologi
    • Travel
  • IGTV Online

© 2018-2021 Indigo News ID

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata duniaBarak ID