Simalungun | Indigonews – Menjelang Pemilihan Presiden dan anggota Legislatif yang rencananya akan diselenggarakan pada tanggal 17 April 2019, Bupati, bersama ketua KPU dan Kapolres meminta kepada masyarakat Sumatra Utara, khususnya Kabupaten Simalungun agar bersama sama melawan maraknya berita Hoax dan ujaran kebencian yang dikuatirkan dapat memecah belah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Disela sela acara perlombaan Motocross dan Grasstrack yang diselenggarakan beberapa waktu lalu yang memperebutkan piala Bupati dan Kapolres Simalungun bersama ketua KPU Simalungun dalam sambutannya mengajak seluruh masyarakat Simalungun agar pada tanggal 17 April 2019 untuk hadir ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk memberikan hak suaranya dalam memilih Presiden dan anggota Legislatif untuk menentukan nasib bangsa 5 tahun kedepan.
Ketua KPU Simalungun, Raja Ahab Damanik juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap menjaga kekondusifan dan kebersamaan demi keutuhan NKRI.
“Agar seluruh masyarakat untuk tidak Golput karena itu merupakan tindakan yang tidak bijak, dimana nasib Bangsa ditentukan suara kita untuk 5 tahun kedepan” ucapnya.
Sementara itu Bupati Simalungun DR JR Saragih yang diwakili Asisten Satu Marolop Silalahi menyampaikan pesan Bupati agar seluruh masyarakat jangan mau dipecah belah oleh berita Hoax dan ujaran kebencian.
“Kita harus bersama sama melawan Hoax, karena Provinsi Sumut, khususnya Simalungun ini adalah milik kita bersama” ujarnya.
“Selama ini persatuan dan kesatuan di Kabupaten ini telah berjalan dengan baik. Kita boleh berbeda pilihan, tetapi NKRI dan Pancasila tetap kita pertahankan dan kita jaga sebagai lambang dasar Negara kita” kata Marolop saat menutup acara perlombaan Motocross dan Grasstrack usia kalangan muda.
Kapolres Simalungun AKBP M.Liberty Panjaitan yang turut hadir di acara perlombaan itu dengan tegas mengatakan kepada masyarakat yang menyaksikan perlombaan itu agar jangan terlalu cepat menyerap issu yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan Bangsa ini.
“Karena saat ini menjelang pemilu banyak berita berita bohong yang dilakukan orang yang tidak bertanggung jawab. Masyarakat harus bisa memilah mana berita yang sebenarnya dan mana berita hoax” pinta Kapolres.
Kapolres Simalungun menambahkan menjelang Pilpres dan pemilihan anggota Legislatif agar bersama sama bergandengan tangan untuk menjaga situasi agar Kabupaten Simalungun tetap kondusif dan mencegah hal terjadi yang tidak di inginkan.
“Saya selaku pimpinan tertinggi Kepolisian di Simalungun ini akan mengajak tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda untuk sepakat melawan berita hoax dan ujaran kebencian yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsawan” tegasnya.
Kapolres Simalungun yang membuka langsung acara perlombaan Motocross dan Grasstrack ditandai dengan pelepasan balon yang menerbangkan tulisan himbauan pemilu damai. HPurba
Discussion about this post