Siantar | Indigonews – Bicara konteks ke Indonesian, masyarakat diajak untuk tergugah melihat dinamika yang terjadi saat ini. Salah satu yang begitu banyak menguras energi bangsa ini yakni, apa yang disebut sebagai tahun politik.
Tahun ini, masyarakat harus disuguhkan dengan pesta demokrasi yang begitu kompleks, selaku masyarakat sipil diajak untuk turut serta berpartisipasi memilih baik itu Presiden dan Wakil Presiden, DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota.
Kemampuan masyarakat untuk menghadapi tahun politik ini terlihat lahirnya polarisasi. seseorang atau kelompok cenderung menyerang satu sama lain, membentuk koloni sendiri, bahkan menimbulkan kericuhan diantara para pendukung paslon.
Tak luput media sosial juga menjadi wadah untuk berperang antara pendukung yang satu dan yang lain. Hoax, SARA, propoganda buruk sering menjadi senjata yang digunakan.
Melihat situasi yang terjadi ditengah tengah masyarakat, PMKRI Cabang Pematangsiantar melihat perlu diadakannya edukasi sosial politik terutama kalangan muda dan juga mahasiswa agar terpanggil menjadi agen-agen di tengah masyarakat yang turut serta pro aktif menyuarakan tentang politik beradab, politik akal sehat, dan perdamaian.
Salah satu kegiatan yang akan PMKRI lakukan untuk memberikan pendidikan politik kepada masyarakat dengan cara mengadakan seminar nasional yang bertemakan, “ Peran kaum milenial dalam menciptakan pemilu yang jujur, aman dan damai”.
Kegiatan bekerja sama dengan Pengurus Pusat PMKRI Santcus Thomas Aquinas yang mana kegiatan serupa sudah dan akan dilakukan di beberapa daerah di Indonesia.
Kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 13 April 2019.
Dalam kesempatan kali ini kegiatan seminar tersebut akan diadakan di Aula Universitas HKBP Nomensen Pematangsiantar.
Ada beberapa pembicara yang akan mengisi kegiatan Walikota Pematangsiantar Hefriansyah Noor mewakili pemerintahan, Daniel Sibarani mewakili KPU Pematangsiantar, Sepriandison Saragih mewakili Bawaslu Pematangsiantar, Sanggam Siahaan selaku Rektor Universitas HKBP Nomensen mewakili akademisi, Thomson Sabungan Silalahi mewakili pengurus pusat sekaligus tokoh muda.
Diakhir kegiatan akan diadakan pembacaan deklarasi kita Indonesia oleh seluruh peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut. Melalui pembacaan deklarasi tersebut kaum muda dan juga mahasiswa mampu menyampaikan pesan-pesan perdamaian kepada seluruh masyarakat kota Pematangsiantar terkait perlunya menjaga kesatuan dan keutuhan bangsa demi terciptanya Indonesia yang kita cita-citakan.
Keesokan harinya PMKRI Cabang Pematangsiantar bersama dengan Pengurus Pusat akan mengadakan kegiatan berbagi kasih dengan panti asuhan asyiyah Muhamadiyah di Parluasan, Pematangsiantar.
Dalam kesempatan itu juga PMKRI akan menyumbangkan beberapa perlengkapan sekolah dan juga sembako. Melalui kegiatan berbagi kasih tersebut diharapkan mampu memperkuat tali silaturahi dan tali persaudaraan sesama anak bangsa. Red01
Discussion about this post