Simalungun – Rekanan yang telah menyelesaikan Proyek Peningkatan Jalan, tepatnya di Ujung padang menuju Sei Bejangkar, Kecamatan Ujung Padang sudah mulai rusak-rusak.
Pasainya, baru beberapa bulan dikerjakan, warga kecamatan Ujung padang, merasa kecewa melihat Kondusi aspal yang mulai mengelupas.
“Awalnya enak dijalani, baru dua bulan tau-taunya sudah rusak-rusak. Yang pasti kami warga disini sangat kecewa dengan Kondusi aspal ini,” sesal Anto, warga Ujung padang, saat melintas, (2/5/2019).
Diterangkannya, Aspal yang mengalami kerusakan hampir mencapai dua kilometer disepanjang Japan.
” Merata Jalan itu rusak, baik ditengah maupun dipinggiran Jalan bang,” ungkapnya.
Esman Tambunan, Sekretaris LSM Gerak Simalungun mengatakan, pengerjaan PU PR Simalungun menilai, biaya pengawasan selama ini dianggarkan, namun faktanya, tidak Ada pengawasan. Karena dilapangan pada saat malam Natal. Sehingga berdampak pada kualitas Dan kuantitasnya.
“TP4D pun tidak Ada berfungsi sebagai pengawas. Hanya Konsultan Dan rekanan yang Ada saat terjadi pengaspalan di malam Hari pada saat Malam Natal, “bebernya.
Benny Saragih, KADIS PUPR Simalungun saat dikonfirmasi melalui HP selulernya terkaid hall tersebut, tidak aktip Sama sekali. TPanjaitan
Discussion about this post