Siantar – Setelah GMKI Pematangsiantar – Simalungun Melakukan aksi penggalangan dana untuk korban banjir bandang yang terjadi di Bengkulu, kini GMKI Pematangsiantar – Simalungun kembali melakukan penggalangan dana untuk korban Banjir Bandang di Desa Buntu Mauli, Kecamatan Sitio-tio, Kabupaten Samosir.
Banjir bandang yang terjadi di Desa Buntu Mauli, Kecamatan Sitio-tio, Kabupaten Samosir ini terjadi pada Jumat 3 Mei 2019 sekitar pukul 16.00 WIB. Empat unit rumah hancur, lahan pertanian rusak dan satu warga meninggal dunia.
May Luther Dewanto Sinaga, selaku Ketua GMKI (Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia) Pematangsiantar – Simalungun mengatakan bahwa aksi penggalangan dana ini merupakan bentuk wujud rasa kemanusiaan terhadap sesama bangsa Indonesia.
Sebelum melakukan penggalangan dana, May Luther Dewanto Sinaga (Ketua GMKI Pematangsiantar – Simalungun) langsung terjun Melakukan investigasi ke daerah yang terkena bencana tersebut. Luther ditemani beberapa organisasi mahasiswa lainnya seperti PMKRI Pematangsiantar, Barsdem, dan Saling.
GMKI Pematangsiantar – Simalungun beserta rekan-rekan mahasiswa yang ada di Pematangsiantar berkomitmen akan membantu korban bencana banjir bandang serta mencari informasi yang valid terkait penyebab banjir bandang ini. Karena ini merupakan banjir bandang yang kedua kali nya setelah 10 tahun terakhir.
Untuk sementara, GMKI Pematangsiantar – Simalungun menduga penyebab banjir tersebut adalah akibat adanya penebangan hutan oleh oknum tertentu di puncak bukit. Hal ini terlihat dari mulai gundul nya hutan-hutan yang berada di puncak. Red01
Discussion about this post