Penjaringan Maujana Nagori Saribu Jandi  Tanpa Pemilihan, Masyarakat Adukan Pangulu

Simalungun – Japantus Sitopu warga Nagori Saribu Jandi, Kecamatan Purba, Kabupaten Simalungun juga mantan anggota maujana yang sudah habis masa jabatan sesuai SK merasa tidak senang dan tidak terima penjaringan maujana tidak taransparan dan terkesan tertutup.

Japantus mengatakan kepada media Indigonews bahwa dirinya bersama mantan maujana Dusun Marihat Peman Purba dan Ramaijon saragih dari Dusun Bulu Manganjang, Nagori Saribu Jandi merasa tidak senang dan tidak terima atas pelaksanaan penjaringan tidak ada undangan kepada masyarakat dan juga pemberitahuan kepada mereka selaku mantan maujana.

“Karena tidak senang kami, Kami langsung mendatangi bu camat Lince Hotmaida SH camat purba 2 minggu yang lalu. Dan camat berjanji setelah selesai lebaran nanti akan selesaikan kata camat berjanji” jelas japantus meniru janji camat.

“Tapi mulai hari selasa yang lewat saya telpon camat katanya lagi harungguan dan saya sms tidak di balas balas oleh camat dan sampai hari ini kamis saya telpon bu camat tidak diangkat angkat lagi telpon saya” kata Sitopu.

“Kami bertiga merasa kesal sikap camat seharusnya sikap seorang camat tidak demikian seorang pemimpin harus menanggapi keluhan rakyatnya dan melayani” kesalnya.

Japantus sitopu bersama temannya berharap agar penjaringan maujana di Nagori Saribu Jandi harus diadakan pemilihan ulang tidak main hunjuk karena main hunjuk tidak sesuai aturan harus benar maujana itu pilihan masyarakat banyak.

Pangulu Saribu Jandi, Kesar Sitopu ketika dikonfirmasi melalui SMS penjaringan maujana tidak diundang masyarakat pangulu tidak menjawab hingga berita ini dipublikasihan.

Anehnya, pengakuan beberapa masyarakat bahwa sosok pangulu terkesan arogan dan tak layak menjabat sebagai pemerintah nagori karena lebih mementingkan kepentingan organisasi, golongan maupun kelompo diatas kepentingan masyarakat.

Hal senada juga dipertontonkan Camat Purba acap kali dihubungi melalui telephone selular maupu  pesan singkat tidak ada informasi terkait kelanjutan proses pengaduan masyarakat. LRSinaga