Simalungun – Baru-baru ini, rekening Nagori (Desa-red) kembali berpindah tempat, yang sebelumnya dari BNI (Bank Nasional Indonesia) kini harus membuka rekening kembali ke BRI (Bank Rakyat Indonesia).
Para Pemimpin Nagori di Kabupaten Simalungun merasa resah, akibat rekening berpindah-pindah akibat ulah pemimpin Kabupaten Simalungun.
“Ngeri bah, pindah lagi rekening Nagori kami bang, dari Bank Sumut ke BNI, dari BNI ke BRI. Digroup WA(Whattsapp) Pangulu, teman-teman Pangulu banyak yang kecewa akibat ulah Pemkab Simalungun,” kesal seorang Pangulu Kecamatan Gunung Maligas dijumpai diruang kerjanya.
Menurutnya, perpindahan rekening Nagori yang terjadi di BRI, akan merepotkan disaat penarikan uang.
“Kita akui BRI tiap Kecamatan ada, namun Teller mereka ditemukan hanya seorang saja. Belum antrian yang kita temukan sangat banyak,” ucapnya.
Hal serupa dikatakan Pangulu lainnya, perpindahan rekening Nagori akan memperlambat penarikan dibarengi dengan dana yang kurang.
“ATM BRI ini cepat kali habis uangnya bang, dana desaku belum bisa diambil. Tadi sudah dicek masih kosong, Mungkin karena pindah Bank itu kami bang,” tutupnya.
Hingga berita ini dilansir, Dinas Keuangan dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Nagori belum bisa dikonfirmasi, terkaid perpindahan rekening Nagori Kabupaten Simalungun.
Senada juga terlihat beberapa Pangulu, Gamot, Kaur dan perangkat Nagori se Kecamatan Siantar sangat sibuk dengan urusan perpindahan atau buka rekening baru di BRI, tak dipungkiri juga banyak celoteh maupun kekesalan dilontarkan saat dijumpai dibeberapa desa. TPanjaitan





Discussion about this post