IGNews | Siantar – Masyarakat jalan Patimura Ujung merasa terganggu dengan adanya bangunan tembok sekitar setinggi 2,5meter diatas parit yang merupakan pintu gerbang milik RS. Vita Insani.
Seorang warga yang tak ingin namanya disebut saat dijumpai tepatnya di belakang RS. Vita Insani dekat bangunan tempat pemrosesan limbah menjelaskan sangat terkejut dengan leluasanya pihak RS membangun diatas saluran parit padahal parit tersebut merupakan saluran pembuangan utama luapan air dari pajak horas maupun dari kota.
Bukan hanya itu, selama ini warga masyarakat jalan Patimura Ujung sangat terganggu dengan aroma bau yang dihasilkan olahan limbah dan akan suara dentuman mesin bila mana dinyalakan.
“Kami juga heran, kenapa pihak RS Vita Insani leluasa membangun diatas parit, apakah itu milik mereka dan bukan hanya itu selama ini kami sudah sangat terganggu dengan bau yang dihasilkan dari olahqn limbah dan suara dentuman mesin yang bak mengguncang bumi, kami masyarakat sudah pernah demo tetapi tidak ditanggapi” ujar seorang wanita berperawakan agak gendut (53) warga jalan Patimura Ujung.
Kabid Cipta Karya dan Penataan Ruang Dinas PUPR Kota Pematangsiantar, Henry silalahi ST, M.Eng kepada Indigonews dengan tegas mengatakan akan secepat mungkin cek lapangan akan laporan warga adanya bangunan diatas saluran parit yang kuat dugaan tanpa Izin, Jumat (19/6/2020).
“Nanti dalam waktu dekat kita akan cek lapangan” jelasnya singkat. Red02