IGNews | Lingga – Pasca terbakarnya speed boat/ kapal pengawas perikanan milik Pokmaswas Desa Belungkur merupakan bantuan Dinas Kelautan Perikanan (DKP) Provinsi Kepri, hingga saat ini belum ada alasan pasti penyebabnya.
Bahkan penyidikan dan penyelidikan tidak terdengar untuk mengungkap terbakarnya speed tersebut, bahkan Dinas terkait (DPk.red) terkesan tidak peduli bahwa alat transportasi yang mereka berikan ke Pokmas terbakar yang seharusnya lebih konsisten mengungkap penyebab kebakaran speed.
Kasi Pengawasan dan konservasi Dinas Kelautan Perikanan (DKP) Kepri Cabang Lingga, Sugeng Pujianto S.Pi menerangkan bahwa atas kejadian tersebut sudah melakukan koordinasi baik bersama Pokmas maupun Dinas, Selasa (23/6/2020).
“Kemarin terakhir saya sudah koordinasikan dengan Bang Wandi selaku Ketua DPC HNSI Lingga masalah speed pokmaswas tersebut. Terus beliau juga sudah berkoordinasi dengan Kepala Bidang Kelautan, Konservasi dan Pengawasan DKP Prov atau DKP Induk, namun saya belum dapat info lagi dari beliau” jelasnya melalui pesan WhatsApp.
“Karena itu sudah masuk laporan ke induk artinya sudah wewenang induk. Saya hanya memantau dan koordinasi saja dengan bang Wandi. Untuk lebih jelasnya silahkan hubungi bBang Wandi atau Pak Laode selaku Kabid KKP” tuturnya.
Namun saat Indigonews meminta nomor kontak Kabid KKP, malah Sugeng terkesan mengelak dan tidak bersedia memberikan, hal ini merupakan citra pejabat yang tidak harus dipuji. Sesuau dengan anjuran Presiden RI Jokowi seharusnya semua Pejabat harus memberikan pelayanan prima dan tidak takut untuk memberikan nomor Hp pribadi demi untuk melayani keluhan masyarakat.
“Waduh sayq harus tanya Laode dulu karena saya tidak bisa kasih nomor keorang lain mohon di mengerti” tutup Sugeng. Metio’S





Discussion about this post