IGNews | Lingga – Banyaknya kasus korupsi di Kabupaten Lingga terkesan lamban ditangani sehingga dinilai Inspektorat Kabupaten Lingga mandul bahkan mati suri atau tidak bekerja sesuai aturan, hal ini disampaikan oleh Ketua DPD Bidik Kepri Metio Sandi, Selasa (24/11/2020) di aula parkir Kejari Lingga.
“Saya menilai mandulnya Inspektorat Lingga dan lemahnya pengawasan dari DPMD dan Kecamatan terkait korupsi Dana Desa Tinjol yang mana sampai hari ini pihak Kejaksan menunggu audit Inspektorat, dimana kasus korupsi ini dilakukan tahun 2018 – 2019 hal membuat kita geram kok bisa 2 tahun berturut turut terjdi” ujar Ketua Bidik Kepri.
“Bukan hanya itu, pengelapan pajak oleh Ketua KKM Desa Belungkur, Distra Wandi juga tak ada ditindak lanjuti sampai saat ini padahal sudah 11bulan. Dulu saya pernah mempertanyakan kepada Dinas PU, beliau mengatakan kalau bisa setelah Pilkadalah dilanjutkan prosesnya” jelasnya.
“Lain lagi penanganan kasus Japsel yang saat ini masih menunggu, malah kasus BLUD RSUD yang di P21 kan dan akan disidangkan bukan tanpa alasan karen terduga dr. Asri adalah suami dari salah satu pengurus partai yang berkuasa saat ini di Lingga . kuat dugaan di Pemerintah saat ini banyak interpensi penegak hukum” tutupnya.
Kepala Inspektorat Kabupaten Lingga, Said Sudrajat sampai berita ini diposting belum berhasil dimintai keterangan terkit lambanya audit semua kegiatan yang ditampung dari APBD maupun bantuan APBN. Tim





Discussion about this post