IGNews | Taput – Penemuan mayat oleh penjala ikan di Sungai Aek Situmandi tepat di Dusun III, Desa Siraja Hutagalung, Kecamatan Siatas Barita, Tapanuli Utara (Taput) sempat membuat geger warga setempat.
Penjala ikan yang pertama sekali menemukan mayat tersangkut ditumpukan pasir di tengah tengah sungai, Tumpal Tarihoran (46) warga Simorangkir, Kecamatan Siatas Barita dengan kondisi terlentang dan telanjang bulat.
Kapolres Taput, AKBP Muhammad Saleh SIK, MM melalui kasubbag humas AIPTU W Baringbing membenarkan peristiwa penemuan mayat tersebut.
“Sebelum di temukan oleh penjala ikan (Minggu, 24/1/2021) pukul 10.30Wib, korban sudah dilaporkan oleh orang tuanya Jonny Hutabarat hilang Jumat (22/1) pagi ke Polsek Sipoholon Polres Taput. Namun dalam laporan orang tua korban, bahwa korban diduga hanyat ke sungai tepat di belakang rumahnya sendiri, karena pakaian korban seluruhnya tinggal di pinggir sungai” jelasnya.
Setelah Polsek Sipoholon mendapat laporan tersebut, Kapolsek Sipoholon AKP Kondar Simanjuntak SH dan anggota turun ke lokasi. Diduga kuat bahwa korban hanyut ke sungai, Kapolsek bekerjasama dengan BPBD Taput dan bersama warga melakukan pencarian di sungai.
“Hingga Sabtu malam dilakukan pencarian, korban tidak di temukan. Sekira pukul 10.30Wib, kita mendapat laporan dari masyarakat, bahwa ada mayat di temukan penjala ikan tersangkut di pasir di tengah2 sungai, sehingga kapolsek dan anggota segera menuju TKP dan ternyata mayat tersebut adalah korban Parto Hutabarat yang hilang jumat kemarin” tambahnya.
“Setelah di TKP, team inafis Polres Taput mengevakuai korban, namun orang tua korban meminta kepada petugas kita supaya tidak dilakukan autopsi, karena mereka percaya bahwa korban meninggal karena hanyut bukan karena adanya tindak pidana” ungkapnya.
“Orang tua korban kepada petugas kita menceritakan, bahwa korban selama ini mengalami penyakut sawan sehingga percaya bahwa anak nya meninggal karena hanyut saat mau mandi pagi jumat pagi kemarin. Mayat korban sudah kita serahkan kepada keluarganya untuk di kebumikan” tutupnya. Freddy Hutasoit
Discussion about this post