IGNews | Karo – Terkesan ciutnya atau diduga sudah mendapat upeti Kepolisian Resort (Polres) Tanah Karo dalam pemberantasan perjudian khususnya judi tembak ikan berkedok gelanggang permainan (Gelper) membuat masyarakat berang dan pertanyakan kinerja Kapolres Tanah Karo AKBP. Yustinus Setyo SH, SIK.
Pengusaha Gelper diwilayah Hukum Polres Tanah Karo bernama Donal Ginting disebut sebut kebal hukum bahkan Polisi tidak berani untuk mengamankan setiap pergerakanya.
Menyikapi keluhan masyarakat ini, Foruk Batak Intelektual (FBI) yang dipimpin Sekretarisnya, Hendra Suka Ginting SH bersama dengan anggotanya berangkat menuju Kedai Kopi Arihta lalu, mereka mengangkat mesin judi tembak ikan tersebut keluar dan memartili meja meja tersebut. Sebanyak 3 meja dihancurkan FBI Kabupaten Karo, Rabu (21/4/2021).
Lalu rombongan FBI melanjutkan penyisiran ke Gang Merek Berastagi, tapi syukurlah praktek perjudian disana sudah tutup. Kemudian Hendra dan anggota meneruskan penyisirannya ke Wilayah Kecamatan Tiga Panah, dilokasi Mulawari Mart ditemukan satu mesin judi jenis tembak ikan ini disebuah ruko. Lagi lagi rombongan FBI membawa mesin itu keluar dan menghancurkannya dengan martil dan balok, adapun mesin ini digadang gadang punya oknum TNI.
Kemudian penyisiran berlanjut kebeberapa titik lokasi, hanya saja sudah pada tutup, dan Hendra mengatakan untuk hari ini sudah cukup, besok akan dilanjutkan lagi, begitu perintah Hendra sama anggotanya.
Ketika ditanya tujuannya menghancurkan mesin judi tembak ikan ini, Hendra mengatakan “Karena perjudian telah merusak mental dan perekonomian masyarakat Karo, apalagi sekarang kita dalam Bulan Suci Ramadhan, jadi kita harus menghargai dan menghormati Ummat yang sedang melakukan Ibadah Puasa, dan kami dari FBI Kabupaten Karo mengajak warga masyarakat Karo untuk membasmi segala jenis perjudian di Wilayah Hukum Polres Karo, karena kami nilai Jajaran Kepolisian Tanah Karo tidak mampu memberantas ini”.
Namun ketika hal ini ingin dikomfirmasi kepada Kapolsek Berastagi, ketika disambangi kekantornya, anggotanya mengatakan Kapolsek lagi ke Polres, dihubungi via WA tidak dijawab.
Demikian juga ketika hal ini ingin dikomfirmasi kepada Kasar Reskrim Polres Tanah Karo, AKP Adrian Rizky Lubis SH via WA sampai berita ini diturunkan tidak mendapatkan jawaban. Frans/ Shn





Discussion about this post