Pencaker Minta BKD Sorong Selatan Transparan

Pencaker saat berada di depan Kantor BKD Sorong Selatan, Selasa (24/8).

IGNews | Sorong – Pencaker datangi Kantor BKD Kabupaten Sorong Selatan untuk meminta transparansi tentang pemenuhan kuota CPNS untuk OAP.

“Karena mereka merasa ada indikasi yang membuat mereka merasa dirugikan oleh pihak BKD Kabupaten Sorong Selatan” ungkap RK di depan Kantor BKD, Selasa (24/8/2021).

Penjelasan Bupati Kabupaten Sorong Selatan kepada Pencaker OAP di depan Kantor BKD Kabupaten Sorong Selatan, bahwa hasil pengumuman CPNS Tahun kemarin untuk OAP belum mencukupi kuota 80%.

Maka ada kebijakan dari Pemerintah Pusat
meminta untuk mengoptimalisasikan agar 80% untuk Orang Asli Papua(OAP) bisa terpenuhi.

Itupun hanya 35 orang terangnya Bupati, tapi kami dari Pemerintah Daerah dan BKD Kabupaten Sorong Selatan melakukan kordinasi dengan MENPAN dan BKN pusat, sehingga kita Kabupaten Sorsel mendapatkan Pemenuhan kuota dan penambahan menjadi 118 orang.

Namun dengan catatan. harus yang sudah ikut tes, kalau tidak yang ikut tes maka tidak di wajibkan untuk masuk memenuhi kekurang kuota yang ada, hanya dikhususkan untuk yang ikut tes tapi tidak lolos kemarin.

“Dan bagi Bapak/Ibu yang punya data, bahwa yang tidak ikut tes kemarin tapi namanya ada? maka Bapak/Ibu bisa melaporkan kepada instansi terkait dan Pemerintah daerah, saya sebagai Bupati Sorong Selatan Akan mengeluarkan oknum tersebut” tegas Bupati Anggiluli.

“Tambahnya kepala BKD, penambahan kuota itu bukan penambahan formasi kuota CPNS tapi pemenuhan kuota untuk OAP sehingga terpenuhi 80%, dan kita hanya persentasi 35 orang” jelasnya NK.

“Tapi puji Tuhan, kami melakukan komunikasi yang baik dengan MENPAN dan BKN dan di dukung oleh Pemerintah Daerah dalam hal ini Bupati Sorong Selatan, sehingga kita Kabupaten sorong selatan mendapatkan 118 kuota untuk pemenuhan bagi Orang Asli Papua (OAP)” pungkasnya. NN

Tinggalkan komentar