Pengurus LPMN Gajing Jaya Bermarga Sitanggang Mengaku Dirinya Mafia Sering Keluar Masuk Penjara dan Dipanggil Polda Sumut

IGNews | Simalungun – Salah seorang penggurus LPMN di Nagori Gajing Jaya, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun – Sumatera Utara belakang diketahui bermarga Sitanggang sangat arogan saat dikonfirmasi terkait pelaksanaan proyek jembatan penghubung Huta III – Huta IV, Senin (27/9/2021).

Anehnya, lelaki bermarga Sitanggang ini mengakui dirinya seorang mafia yang ada di Nagori (Desa.red) Gajing Jaya dengan tempramen bak kesetanan saat dijumpai dilokasi pembangunan jembatan tanpa adanya pekerja yang terlihat, seakan berupaya mengintimidasi dan melarang jurnalis memberitakan pelaksanaan Dana Desa dengan cara menakut nakuti.

“Lae yang buat di media hari ini..?” tanya Sitanggang dengan nada tempramen.

Saat ditanya, apakah ada yang salah dipemberitaan.

“Kenapa pak apa ada yang salah” ujar E. Tambunan.

“Bukan begitu Lae, biar tau Lae ya aku uda bosan keluar masuk penjara, bahkan di Polda pun uda ku jalani. Saya sudah mulai Tahun 1997 sudah mafia di Desa, Saya yang pengawas pekerjaan jembatan ini kenapa rupanya, kami sudah mengikuti arahan dari Simamora“ ujar lelaki bermarga Sitanggang ini seakan mengintimidasi.

Ditanya kembali dimana penggumuman dan gambar yang ada pada RAB terkait kegiatan pembangunan jembatan beton ini, jika memang sudah sesuai dengan RAB disarankan supaya memberikan komentar, pernyataan maupun hak jawab untuk pemberitaan berimbang.

“Ngapain kau suruh aku buat itu, siapa kau rupanya, yang penting kami sudah ikuti arahan Simamora pendamping TEKNIH itu” ucap Sitanggang lagi lagi bak melarang jurnalis dalam menjalankan tugasnya.

Namun anehnya, ketika ditanya transparansi siapa pengadaan barang dan jasa, berapa penawaran yang disetujui Pangulu dan ditanda tangani TPK serta gambar yang ditanda tangani PDTO bersama TPK namun pengurus LPMN ini tidak bersedia memberikan keterangan.

Sampai berita ini dipublis, Indigonews masih berupaya meminta keterangan dari Pangulu Nagori Gajih Jaya dimana perlu diketahui sesuai papan pengumuman struktur di Kantor Pangulu, tidak ada tertulis bermarga Sitanggang. ETambunan