IGNews | Taput – Sungguh sangat luar biasa dugaan korupsi di Kabupaten Tapanuli Utara, belum selesai masalah dana pinjaman Pemulihan Ekonomi Naaional (PEN) yang terindikasi tidak tepat sasaran, muncul lagi dugaan pengutipan dana agar lolos ujian naik pangkat dan ujian kedinasan tingkat I dan II yang di gelar pada 17 Nopember 2021.
“Yang sudah teruji pada sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), dan sudah menjabat pada beberapa Bidang dan Kepala Seksi pada sejumlah Dinas, namun hasil ujian Kedinasan dikatakan kalah. Jadi mirip/ serupa pada kejadian sejumlah penyidik KPK yang tidak lolos Test Wawasan Kebangsaan (TWK)” ucap seorang ASN yang ikut ujian, yang tidak ingin namanya disebut kepada Indigonews, Minggu (21/11/2021).
“Lantaran karena ketegasan senior saya ASN ini sehingga tidak lolos, juga karena adanya permintaan panitia dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Tapanuli Utara yang tidak terkabulkan, sebab senior saya ini tidak mau tergoda atas godaan godaan setan” ujarnya sambil tertawa terbahak bahak.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Tapanuli Utara, Erikson Siagian saat dikonfirmasi atas dugaan pengutipan liar (pungli) dana agar lolos ujian kenaikan pangkat dan ujian Kedinasan mengatakan ”Tidak ada itu” jawabnya dengan singkat. Freddy Hutasoit





Discussion about this post