Maraknya Dugaan Korupsi di Sumut Karena Adanya Dugaan Keterlibatan Oknum APH

Ir. I. Djonggi Napitupulu: ”Kita Apresiasi Jaksa Agung, Mana Bapak Kapolri Menyikapi Dugaan ini?”

IGNews | Taput – Maraknya dugaan praktek dugaan korupsi tidak terlepasnya adanya dugaan keterlibatan Aparat Penegak Hukum (APH) atas keterlibatan APH atas pembagian paket proyek.

“Kita melihat dalam segi pemberantasan korupsi, baik dari pihak Kepolisian dan APH lainnya,sementara pihak dari Kejaksaan telah memberikan ultimatum bahkan situs serta Nomor WhatsApp atas dugaan keterlibatan oknum Adhiyaksa atas peroyek, mana Bapak Kapolri menyikapi hal dugaan oknum APH terlibat atas dugaan mendapat jatah proyek?” tanya Direktur Eksekutif IP2 Baja Nusantara Ir. I. Djonggi Napitupulu.

“Adanya proyek dari Bina Marga Provinsi Sumatera Utara TA 2021, namun yang di duga dikaitkan pada kegiatan TA 2022, yakni Preservasi jalan dan jembatan Siborongborong – Sibolga dan Sidimpuan TA 2022 dengan nilai pagu Rp. 5,7 Miliar, sementara ada kegiatan pembangunan jembatan yang diduga dikerjakan oleh PT. ALSTER yang beralamat di Jalan Raja Naipospos Desa Hutauruk Kecamatan Sipoholon, dan itu dikerjakan pada TA 2021, kenapa ada lagi kegiatan di Desa Paniaran Kecamatan Siborongborong dikerjakan pada TA 2022?” ketus Djonggi.

“Perlu kita berharap kepada pihak Kejaksaan, KPK dan Polri atas kegiataan tersebut, sebab adanya bau tidak sedap, adanya dugaan keterlibatan Oknum APH atas kegiatan tersebut, namun saya tidak atau belum mengetahui dari Institusi mana oknum APH tersebut” singkatnya.

“Kita berharap dari beberapa Institusi APH agar menggerakkan pihak pengawas atas dugaan tersebut, dimana pada masa Pemerintahan yang dipimpin Bapak Ir. Joko Widodo menginginkan pemerintahan yang bersih dari segala praktek Korupsi, bahkan Bapak Joko Widodo pernah mengatakan, akan saya cubit sendiri dengan cara saya sendiri apabila saya ketahui melakukan hal-hal yang melanggar aturan” terang Djonggi Napitupulu.

Kepala Dinas PU Bina Marga Propinsi Sumatera Utara, Bambang Pardede sampai saat ini belum memberikan jawaban saat dikonfirmasi terkait adanya dugaan sejumlah kegiatan Proyek Bina Marga di Kabupaten Tapanuli Utara yang diduga merupakan jatah oknum APH. Freddy Hutasoit