IGNews | Agara – Banyaknya pencapaian atlet cabang olahraga sepatu roda Kabupaten Aceh Tenggara (Agara.red) di ajang Tingkat Nasional, tak luput dari kegigihan dan kerja keras para atlet dalam berlatih agar dapat menjuarai seuatu pertadingan.
Dari daerah mana atlet itu berasal, apabila menjuarai suatu pertandingan, sudah pasti mengharumkan nama daerahnya.
Namun ini beda halnya, minimnya perhatian Pemerintah Daerah dalam mensupport para atlet sepatu roda. Dikarenakan tidak ada fasilitas bagi para atlet untuk berlatih, peralatan yang dipakai juga milik pribadi.
Dengan kegigihan dan besarnya antusias atlet, mereka tetap berlatih dan mengikuti pertandingan.
“Terlihat jelas baru baru ini sebanyak 7 atlet cabang olahraga sepatu roda berhasil merebut 3 medali emas, 4 perak dan 2 perunggu dalam ajang Kejuaraan Terbuka Tingkat Nasional (Kejurnas) Sepatu Roda Bintang Medan Open 2022/ Piala Wali Kota Medan” ucap Nasrul, pelatih sekaligus Wakil Ketua Cabor Sepatu Roda Agara kepada wartawan, Senin (1/8/2022).
Nasrul juga menjelaskan, kegiatan digelar mulai tanggal 30 – 31 Juli 2022 di Taman Cadika, Jalan Karya Wisata, Pangkalan Mansyur, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, yang diikuti sebanyak 403 atlet yang berasal dari 25 klub se- Indonesia dan 1 klub dari Malaysia.
“Harapan kami kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara agar mensupport dan memperhatikan atlet dari cabang sepatu roda ini kedepannya dan betul betul serius memperhatikan keluh kesah para atlet yang telah membanggakan Nama Kabupaten Aceh Tenggara provinsi Aceh yang Berlogokan Sepakat segenep, semua demi nama Aceh Tenggara (Agara)” Harap Nasrul.
Di tempat yang sama, Jihan Sekedang selaku atlet sepatu roda peraih medali Emas di PON Papua 2022, menyebutkan “Kami sebagai atlet berharap kepada Pemerintah Agara, agar mensupport cabang olahraga sepatu roda di Agara, segi peralatan dan fasilitas lapangan”.
“Karena para atlet sepatu roda, menginginkan adanya lapangan khusus sepatu roda di Agara. Supaya kita dapat berlatih dengan leluasa, tanpa menggangu pengendara dan mencari bibit atlet baru untuk di latih nantinya, kalau sudah ada lapangan, kita juga bisa buat event nasional di Kabupaten Aceh Tenggara” harap Jihan. AH_Mimi Petir Selian
Discussion about this post