IGNews | Jakarta – Jelang akhir tahun 2022, Direktorat Jenderal HAM menggelar rapat verifikasi aksi HAM B12 selama 2 (dua) hari, 5 – 6 Desember 2022 yang dibuka langsung oleh Direktur Kerja Sama HAM, Hajerati di Hotel Grand Mercure Kemayoran Jakarta Pusat.
Pada rapat yang diikuti para verifikator aksi HAM ini, Hajerati menghimbau waktu yang disediakan selama tiga hari mendatang dapat digunakan sebaik-baiknya untuk melakukan verifikasi terhadap laporan yang telah dikirimkan oleh Kementerian/ Lembaga dan Daerah.
Pada kesempatan ini, Hajerati mengungkapkan pada hari HAM tahun mendatang akan diberikan penghargaan baik kepada instansi di pemerintah pusat maupun daerah yang memiliki nilai aksi HAM yang bagus.
“Ini (penghargaan) dapat menjadi salah satu faktor untuk memicu semangat para penanggung jawab Aksi HAM” kata Hajerati lagi.
Selepas sambutan, Koordinator Kerja Sama Wilayah II, Hilda Mulyadin melanjutkan pembahasan rapat. Blue print aplikasi SAPA HAM menjadi fokus pembahasan.
Perlu diketahui, SAPA HAM merupakan aplikasi yang disiapkan sebagai portal pelaporan Aksi HAM pada tahun 2023. Rencananya, sebelum aplikasi digunakan, akan dilakukan ujicoba aplikasi pada bulan Mei – Juni 2023.
“Pada B08 sudah tidak boleh trial & eror jadi disarankan bulan mei dan juni sudah di trial untuk simulasi pelaporan Aksi HAM B-08 sehingga kita sudah mencoba dan sudah 100% utuh serta tidak ada kesalahan” jelas Hilda.
Pada kesempatan ini, panitia juga menghadirkan Direktur HRWG, M. Hafiz yang juga merupakan konsultan RANHAM sebagai narasumber. Red
Discussion about this post