IGNews | Toba – Lagi dan masih atas Laporan JFS terhadap MS yang merupakan isteri SM pemilik UDD Balige ke Polres Toba melalui dumas tanggal 19 April 2023 silamdugaan tindak pidana perbuatan melawan hukum atas dugaan manipulasi tanda tangan dan dugaan perlawanan Hukum UU Cipta Kerja tentang kekurangan upah/ gaji/ jasa tukang bangunan yang tidak dibayar pada pembangunan dan penambahan bangunan rumah tinggal milik SG dijalan Mulia Raja Ujung Balige, Kabupaten Toba – Sumatera Utara. Hal ini diungkapkan Djonggi Napitupulu ipar JFS kepada reporter Indigonews dalam mengingatkan agar proses yang sedang ditangani Unit Tipidter Satreskrim Polres Toba segera dituntaskan, Sabtu (7/10/2023).
Dikatakan Djonggi, laporan dumas dibuat dan dilaporkan tanggal 19 April 2023 silam ke Polres Toba melalui Dumas serta ditanda tangani oleh Jhon Ferry Simanjuntak dan laporan dumas tersebut diterima oleh Briptu J Siregar dengan NRP. 98070092 cap stempel basah Kapolres Toba di ruang Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu atau SKPT Polres Toba.
Djonggi juga memaparkan, sesuai keterangan iparnya JFS mengatakan Peristiwa tersebut diketahui pada hari Senin (17/4/2023) silam di Unit Tipidter Satreskrim Polres Toba pada saat itu penyidik Yoan P Sinaga sekira pukul 03.00 Wib, sore hari sejumlah berkas yang disampaikan Yoan P Sinaga kepada JFS , bahwa kemudian diperiksa satu persatu sejumlah berkas tersebut terdapat dan terlihat dalam berkas kwitansi pembayaran upah gaji atas pembangunan rumah tinggal SG dijalan Mulia Raja Ujung Balige terdapat dugaan adanya tanda tangan palsu.
Bukan itu saja setelah JFS menghitung volume kerja dihadapan penyidik Yoan P Sinaga dengan mempergunakan Kalkulator unit Tipidter Satreskrim Polres Toba, ternyata ada kekurangan upah diperkirakan sebesar Rp. 20.865.000.
“Sehingga melaporkan MS isteri dari SM Pengusaha UDD sebab semua berkas tersebut sebelumnya sudah diberikan/ diserahkan MS kepada yang menangani ketika itu adalah Yoan P Sinaga penyidik unit Tipidter SatReskrim Polres Toba” tandasnya Djonggi Napitupulu.
Bahwa untuk atas laporan JFS terhadap MS yang sedang ditangani unit Tipidter Polres Toba, maka Djonggi Napitupulu ipar JFS menghubungi IPDA. Syafrizal Abdi Simarmata SH personil unit Tipidter Satreskrim Polres Toba mengatakan “Masih kita proses ya bang, perkembanganya akan kami sampaikan minggu depan ya bang”.
Kanit Tipidter Polres Toba, IPDA.Syafrizal Simarmata saat dikonfirmasi reporter Indigonews terkait laporan JFS terhadap MS dugaan manipulasi tanda tangan dan perbuatan melawan UU Cipta Kerja atas kekurangan jasa pembangunan rumah, sampai berita ini dipublis tidak memberikan komentar. IGN_Freddy Hutasoit




