iGNews | Toba – Perwakilan Keluarga Besar Simanjuntak, Ivan Napitupulu meminta perhatian dan attensi serta melaporkan kinerja Polres Toba kepada Kapolda Sumut, Irjen. Pol. Agung karena dianggap sangat buruk, tidak mampu menuntaskan satu kasus pun, Sabtu (24/2/2024).
“Lapor pak Kapolda Sumut, izin pak untuk perhatian ….!!, hanya satu kasus saja di Polres Toba menghabiskan waktu lamanya satu tahun lebih …, ada apa….?????, atas lambannya proses hukum yang sedang ditangani unit Tipidter Sat Res Krim Polres Toba terhadap KSM selaku pengusaha panglong UD.D Balige. Diupayakan untuk menghubungi melalui Whatsap Penyidik Unit Tipidter Sat Reskrim Polres Toba, IPDA. Syapfrizal Abdi Simarmata SH serta Penyidik Pembantu Bripka. Erwin Syahputra terkait perkembangan lanjutan atas laporan JFS terhadap KSM hingga hari ini belum mendapatkan jawaban. Tolong Pak Kapolda Sumut dan izin untuk perhatian ..!!!” ungkap Ivan.
Ivan juga menambahkan, akibat dan atas lambatnya proses hukum di Unit Tipidter Res Krim Polres Toba, Pelaku KSM pengusaha Panglong UD.D Balige perihal dugaan melawan hukum UU ITE atas perbuatan dugaan penghinaan, pencemaran nama baik dan fitnah, bahwa KSM Pengusaha Panglong UD.D sangat merajalela dan sangat hebat dan diduga bahkan patut diduga kebal hukum, ada apa ini hanya seorang pengusaha panglong pelaku dugaan melawan hukum Polres Toba tak mampu untuk menanganinya.
Perlu diketahui bahwa bukti kehebatan dari KSM pengusaha Panglong UD.D Balige yang tidak takut dengan hukum dan untuk diketahui Polres Toba dan Kapolda Sumut bahwa KSM menunjukkan kearoganan dan kehebatan bahkan unjuk gigi dengan niat untuk mencoba mengancam dengan cara untuk menambrakkan dengan laga kambing dengan sebuah mobil avanza warna hitam terhadap IN perwakilan keluarga besar Simanjuntak (JFS) bahwa peristiwa itu hari ini Sabtu 24 Februari 2024 sekitar jam 9.30 Wib, bahwa (IN) yang sedang mengendarai kereta dijalan Sisingamangaraja percis depan pajak Balige.
Bahwa selanjutnya diketahui KSM pengusaha panglong UD.D Balige yang mengendarai mobil Avanza warna hitam Plat Polisi BB 1….09, tertulis dibelakang mobil yang dimaksud dengan merek usahanya UD.D, bahwa kemudian massa penduduk setempat berteriak dan mengejar KSM pengusaha panglong UD.D. KSM lari terbirit birit dengan melajukan mobil Avanza warna hitam menuju jalan gereja Balige dan pulang kerumahnya.
“Dasar pengecut dan tidak tau diri. Tangkap dan proses KSM pengusaha panglong UD.D, jangan biarkan berkeliaran tentukan status hukumnya” harap IN.
Bahwa pengaduan JFS terhadap SM Pengusaha UD.D Balige, tertanggal 17 Januari 2023 atas dugaan melawan hukum UU Cipta Kerja dan serta Penghinaan dan Pencemaran Nama baik dengan Laporan informasi Nomor: R/ LI/ 03/ I/ 2023, tanggal 18 Januari 2023. Kemudian terhadap dugaan tindak pidana penghinaan yang dilakukan SM pengusaha UD.D Balige bahwa selanjutnya ada ditemukan perbuatan pidana.
Demikian surat tertanggal 30 Oktober 2023, Nomor: B/ 510/ X/ Res.1.14/ 2023 tentang Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyelidikan yang ditanda tangani Ps Kasat Reskrim Polres Toba, Wilson M. Panjaitan.
Sedangkan Ahli Bahasa Drs. Warisman Sinaga M.Hum menyatakan terdapat muatan kata kata pencemaran nama baik.
Ketika hal ini di hubungi Kasat Reskrim, AKP. Wilson Panjaitan belum memberikan jawaban, saat dikonfirmasi terkait laporan John Ferry Simanjuntak Nomor: LP/ B/ 163/ IV/ 2023/ SPKT/ Polres Toba/ Polda Sumut/tanggal 25 April 2023.
Oknum KSM yang diduga hampir menabrak IN, saat dikonfirmasi reporter Indigonews untuk memastikan dugaan kejadian tersebut, sampai berita ini dipublis belum memberikan jawaban. IGN_Freddy Hutasoit




