iGNews | Medan – Meutya Hafid ditunjuk sebagai Menteri Komunikasi dan Digital di Kabinet Merah Putih. Meutya merupakan anggota DPR RI periode 2024 – 2029 yang terpilih pada Pileg lalu. Meutya melenggang ke Senayan dari Partai Golkar asal dapil Sumut I.
Partai Golkar sendiri memperoleh 2 kursi DPR RI dari dapil Sumut I. Kursi itu diamankan oleh Meutya dan Musa Rajekshah alias Ijeck yang merupakan Ketua DPD Golkar Sumut.
Dengan ditunjuk Meutya sebagai Menkominfo, maka dia bakal mundur dari kursi DPR RI. Berdasarkan PKPU Nomor 6 Tahun 2019 perubahan atas PKPU Nomor 6 tahun 2017, penggantinya merupakan suara terbanyak berikutnya di dapil dan partai yang sama.
Berdasarkan hasil perolehan suara di Pileg 2024 yang ditetapkan oleh KPU, perolehan suara terbanyak berikutnya di Partai Golkar asal dapil Sumut I adalah Maruli Siahaan.
Maruli memperoleh 36.530 suara, sedangkan di bawahnya ada Hasrul Benny Harahap dengan 29.353 suara. Maruli merupakan pensiunan polisi yang lama berkarier di wilayah Sumut. Jabatan terakhirnya sebelum pensiun adalah Analis Kebijakan Madya Bidang Hukum Divhukum Polri pada tahun 2019 dengan pangkat Kombes.
Sebelumnya diberitakan, Presiden RI, Prabowo Subianto mengumumkan sosok yang menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) di era kepemimpinannya adalah Meutya Hafid yang ditunjuk untuk menggantikan posisi Budi Arie Setiadi.
Didampingi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Prabowo menunjuk Meutya sebagai Menkominfo di Kabinet Merah Putih. Berbeda dari sebelumnya, ada perubahan nama jabatan yang kini menjadi Menteri Komunikasi dan Digital.
“Meutya Viada Hafid, Menteri Komunikasi dan Digital” ujar Prabowo dalam pengumuman Kabinet Merah Putih di Istana Kepresidenan Jakarta, Minggu malam (20/10/2024). IGN_Frans IF Siregar
