Pematangsiantar- Kota Pematangsiantar merupakan kota toleransi dan terbuka oleh semua golongan, sehingga masyarakat Siantar tidak boleh terprovokasi dengan issu-issu sara yang selama ini telah viral di media sosial.
Ketua Institute Law And Justice (ILAJ), Fawer Full Fander Sihite mengharapkan semua masyarakat Siantar harus menyambut kedatangan Ustad Abdul Somad dengan damai dan gembira, Rabu (21/8/2019).
“Dikabarkan kedatangan beliau di tanggal 26 Agustus 2019 ini, kedatangan ini juga kita harapkan kepada panitia agar tetap menyampaikan kondisi kota pematangsiantar yang penduduknya homogen dan toleransi” jelasnya.
Tambah mantan Ketua Gerakan Mahasiswa Kristen Cabang Pematangsiantar – Simalungun Indonesia ini, agar muatan-muatan ceramahnya juga nanti bisa saling menyejukkan semua golongan, agar terciptanya ke damaian dan ke kondusifan ditengah masyarakat.
“Kita tau Ustad Abdul Somad saat ini beberapa cermahnya mengalami kontroversi ditengah masyarakat, namun tidak ada alasan bagi masyarakat Siantar untuk menolak kedatangannya, siapa pun harus tetap kita terima yang datang untuk kebaikan ke Kota toleransi ini” urainya.
Penuh dengan ke yakinan juga Ustad Abdul Somad sudah tau bagaimana kondisi kota siantar dan juga bukan pertama kali ke siantar, oleh karena itu masyarakat diharap bersama-sama menyambut kedatanganya dengan damai dan gembira.
“Kami juga dari Institute Law And Justice akan turut serta mengawal kedatangan Ustad Abdul Somad nantinya setelah beliau tiba di kota siantar” tutup Alumni Pascasarja UKDW Yogyakarta itu. Red01





Discussion about this post