IG | Simalungun – Proyek lanjutan pengerasan jalan telford di Juma Harangan Nagori Sibuntuon, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun hanya gunakan batu satu ukuran dan tanpa dilapis dengan pasir.
Sangat disayangkan proyek yang terindikasi menyimpang dari aturan karena seharusnya dalam pelaksanaan pengerasan jalan harus adanya batu pengunci dan batu dasar serta dikeraskan digilas dengan alat berat beberapa kali lintasan tetapi malah ini alat berat hanya melintas sekali diduga kuat hanya sebagai lampiran dokumen pertanggungjawaban penggunaan DD segingga kuat dugaan penyimpangan anggaran dilakukan Pangulu Nagori dan TPK yang juga semarga dengan Pangulu.
Pantauan langsung dari lokasi kegiatan, terlihat memang batu yang digunakan satu ukuran saja dan tanpa adanya batu pengunci serta yang lebih anehnya batu tidak merekat pada tanah bisa diambil dan diangkat hanya gunakan tangan tanpa alat.
Sepanjang jalan sekitar 280 meter pun tidak ada dijumpai lapisan pasir tetapi menggunakan tanah sehingga bila turun hujan akan berlumpur. Sangat disayangkan masih ada penggunaan Dana Desa yang masih terkesan di mark up atau menyimpang.
Pangulu Nagori Sibuntuon, S. Purba saat disambangi ke kantornya tidak ada satu orangpun berada dikantor Pangulu Nagori, Senin (18/11/2019) sekitar pukul 9.35Wib. Red02





Discussion about this post