IGNews | Toba – Kasus penganiayaan yang dialami Jannus Napitupulu (40) jadi perhatian di tengah masyarakat, dimana pelaku GN (55) dan RN (35) sampai saat ini belum dilakukan penangkapan dan penahanan, sementara yang dialami oleh Jannus Napitupulu mendapat lima jahitan ditubuh bagian kepala/ jidatnya.
“Kejadian pada Minggu malam 26 April 2020 pukul 23:00 Wib, saya melintas jalan Sosor Dolok Kelurahan Napitupulu Kecamatan Balige, selanjutnya mendapat makian dari GN, dan saya hentikan Becak Motor (Betor) saya, dan secara membabibuta saya diserang dan dipukul pakai kursi plasti dan dihajar dengan memakai batu ke Kepala saya” ungkap Jannus Napitupulu kepada sejumlah wartawan, Kamis (30/4/2020) di Balige.
“Saya tidak mengetahui apa permasalahan,dan bahkan saya tidak pernah berkomunikasi dengan pelaku. Dan untuk ini, saya berharap kepada pihak Polsek Balige agar pelaku segera ditangkap dan ditahan, juga saya berharap agar HN juga ikut di seret dalam kasus penganiayaan ini, dimana dua keluarga saya juga ikut kena pukulan oleh HN” pinta Jannus.
Adik kandung korban penganiayaan, Nando Napitupulu menjelaskan bahwa kasus ini sudah dilaporkan ke Polsek Balige sesuai Surat Tanda Penerimaan Laporan Polisi Nomor: STPL/18/IV/2020/SPKT.
“Kita keluarga besar Napitupulu sangat berharap agar para pelaku segera ditangkap dan ditahan” harapnya.
Kapolsek Balige, AKP JP. Aruan mejelaskan bahwa laporan atas dugaan penganiayaan saatg ini sedang tahap pemeriksaan saksi saksi.
”Kasusnya sedang di tangani, dan saat ini masih melakukan pemeriksaan para saksi saksi” ungkapnya dengan singkat. Freddy Hutasoit





Discussion about this post