IGNews | Taput – Menyampaikan pendapat di muka umum merupakan salah satu hak asasi manusia yang dijamin dalam Pasal 28 Undang Undang Dasar 1945 yang berbunyi “Kemerdekaan berserikat dan berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan dan sebagainya ditetapkan dengan Undang undang”.
Namun lain halnya yang dirasakan oleh Profesor Yusup Leonard Henuk, terindikasi bahwa “Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan M.Si terkesan menyuruh warga Taput mengusir Yusup Leonard Henuk (YLH) keluar dari Taput, walau YLH telah sah mengabdi di IAKN Tarutung” tulis YLH dalam cuitannya pada Facebook miliknya.
Pada cuitan YLH menuliskan ”Semua teman pendukung kebenaran, bagi saya serangan dari kubu Bupati Taput tak mumbuat saya takut sedikitpun dibanding saya melawan kubu SBY + AHY, sehingga saatnya saya berterima kasih banyak kepada kubu Bupati Taput yang tanpa sadar telah “bunuh diri sendiri” melawan saya, dan saya berkeyakinan penuh Bupati Taput akan pasti terjungkal setelah semua terkirim surat Polisi tanggal 26 April 2021 serta sudah masuk kepada Ibu Megawati”.
“Saya dan Istri segera akan melapor kepada Ketua Komnas HAM RI untuk mengadukan Bupati Taput karena terkesan menyuruh warga Taput mengusir saya keluar dari Taput walaupun saya telah sah mengabdi di IAKN Tarutung terhitung sejak 5 Pebruari 2021. Singkatnya, betapa bangganya semua orang NTT di bumi PLOBAMORA tercinta karena salah seorang warganya terbaiknya di berikan Panggung Gratis oleh Bupati Taput & kubunya di tanah Batak BUMIPASOGIT (Yogyakarta,6 Mei 2021)” tulisnya.
Bupati Tapanuli Utara, Drs Nikson Nababan M.Si saat di konfirmasi Indigonews melalui WhatsAppnya untuk membenarkan, apakah benar Bupati terkesan menyuruh warga Taput mengusir Profesor Yusup Leonard Henuk dari Taput?, namun sampai berita ini dipublis tidak ada memberikan komentar.
Demikian juga Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Tapanuli Utara, Polmudi Sagala juga belum memberikan jawaban saat di konfirmasi melalui WhatsAppnya seputar apakah benar Bupati Taput terkesan menyuruh warga Taput untuk mengusir Profesor Yusup Leonard Henuk dari Taput. Freddy Hutasoit





Discussion about this post