IGNews | Medan – Sosok muda Daniel O. Sumangunsong SH bersama keluarga terlihat bagi bagi nasi bungkus di jalanan Kota Medan, Jumat (28/5/2021) pukul 19.30Wib.
Daniel O. Simangunsong SH yang juga diketahui sebagai pengacara di Kota Medan bersama keluarganya kali ini berbagi nasi bungkus kepada warga yang membutuhkan dijalan Nibung Medan, di lampu merah Simpang USU, dan beberapa titik lainnya.
Aksi berbagi kasih dilakukan semata mata ingin mengucap syukur kepada Tuhan, karna Tuhan masih memberikan keluarganya kesehatan, rejeki dan sukacita.
Pengalaman sangat menyentuh yang dirasakan pengacara muda dan keluarganya itu, ketika melihat seorang ibu yang sangat gembira datang menghampirinya sambil menari nari untuk mendapatkan nasi bungkus.
Lalu dengan senang hati, Daniel bertanya “Ibu kenapa gembira banget sampai menari nari begitu?”.
Sang ibu menjawab “Saya senang melihat sosok anak muda sepertimu nak yang mau menghampiri kami untuk berbagi dengan kami yang ada di sini”.
Daniel hanya dapat tersenyum bahagia dan berkata pada wanita paruh baya tersebut “Itu semua dari Tuhan ibu, bukan dari saya”.
Daniel kembali melanjutkan perjalanan ke titik titik lainnya untuk berbagi nasi bungkus, di pertengahan jalan Daniel dan keluarga melihat seorang lelaki paruh baya yang sedang istirahat di pinggir jalan, dengan sigap dirinya memparkirkan kendaraannya sambil membuka kaca kendaraannya sambil memanggil dan lalu bapak tersebut berdiri dan langsung menarik bajunya untuk menutup mulut dan hidungnya.
Selanjutnya beliau memberikan nasi bungkus tersebut, dan sambil bertanya kepada sang bapak “Pak kenapa bajunya di angkat untuk menutup mulut, serta wajahnya?”.
Sosok lelaki paruh baya memberitahukan alasannya agar menjaga bapak dari virus covid, akhirnya Daniel terkejut dan langsung memberikan masker untuk di pakainya dan menyampaikan “Pak terima kasih karena bapak sudah menjaga orang lain dengan cara bapak begini” sambil beliau izin ke bapak untuk melanjutkan perjalanannya.
Setelah selesai membagi nasi bungkus, ditengah perjalanan untuk pulang kerumah, Daniel melihat sosok seorang anak yang masih berusia sekitar 10 tahun memangku adiknya yang tertidur pulas dipinggiran jalan menunggu orangtuanya yang sedang memulung barang bekas.
Merasa iba dan tersentuh, adik Danel yang keseharian berprofesi sebagaj dokter umum menghapiri anak tersebut dan kembali memberikan nasi bungkus.
Daniel berharap kepada rekan rekan satu profesi maupun yang tersentuh hatinya bersedia membagikan sebagian berkat kepada orang yang membutuhkan. Ali





Discussion about this post