IGNews | Taput – Masyarakat Kenegerian Pohan yakni Desa Lobu Siregar I dan Desa Pohan Tonga meminta ketegasan kepada pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas surat permintaan data pertanahan kepada mantan Bupati Tapanuli Utara, RE Nainggolan atas kepemilikan tanah atau lahan yang dimilikinya dan keluarganya. Hal itu disampaikan oleh salah seorang Tokoh masyarakat K Sianipar kepada Indigonews saat dijumpai di Siborongborong, Sabtu (5/6/2021).
“Surat permintaan data pertanahan yang di diduga dikuasai oleh keluarga RE Nainggolan yakni Nomor R-1397.N/10-12/04/2011,dan di tanda tangani oleh Deputi bidang pencegahan, Handoyo Sudradja dengan sifatnya segera.
“Namun kita menduga, bahwa permintaan data pertanahan ada kaitannya pada lahan Pabrik Nenas dan Kopi yang berada di Jetun Silangit Desa Pohan Tonga dengan luas 20 hektar, sebab dalam surat di uraikan nama nama pemilik lahan, yang keseluruhan adalah keluarga mantan Bupati RE Nainggolan” jelas Sianipar.
“Kalau tidak salah, masa jaman mantan Bupati RE Nainggolan ini lahan yang 20 hektare masuk pada areal lokasi Desa Pariksabungan, sebelum di kembalikan oleh Kementerian Kehutanan masih lokasi atau wilayah Desa Pohan Tonga, setelah masuknya permohonan RE Nainggolan kepada Kementerian Kehutanan, berubah menjadi wilayah Desa Pariksabungan walau lokasi atau wilayah di kelilingi Desa Pohan Tonga” ucapnya.
Demikian juga disampaikan oleh P. Sianipar seorang Tokoh Muda mengatakan agar pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membuka kasus ini dengan terang benderang, dimana indikasi dugaan mafia Bank ada pada pembangunan Pabrik Nenas dan Kopi, dimana setelah diresmikan oleh Menteri Perindustrian pada Tahun 2005, lalu pabrik nenas tersebut diduga kuat di agunkan ke salah satu Bank dan hingga sampai saat ini, pabrik nenas tidak berfungsi lagi atau disebut tutup.
Humas KPK, Ali Fikri belum berhasil di konfirmasi Indigonews, terkait surat permintaan KPK terhadap mantan Bupati Tapanuli Utara RE Nainggolan terkait data pertanahan yang diminta oleh KPK atas kepemilikan lahan yang dikuasai dan keluarganya. Freddy Hutasoit





Discussion about this post