Harta Karun Desa Lobu Siregar I Raib, PT Citra Prasasti Konsorindo Raup Keuntungan Dari Kegiatan Jalan Lingkar, Bahkan Juga BBM

IGNews | Taput – Pembangunan jalan lingkar Siborongborong yang di kerjakan oleh Kontraktor PT. Citra Prasasti Konsorindo dengan pagu Rp. 47.459.770.000 dinilai meraup keuntungan yang sangat besar, pasalnya bahan yang di pergunakan untuk kegiatan pembangunan jalan lingkar tersebut diduga kuat berasal dari lokasi kegiatan, sehingga dapat dikatakan, ”harta karun” Desa Lobu Siregar I dusun Lumban Julu raib tanpa ada jual beli. Hal ini dikatakan Direktur Eksekutif IP2 Baja Nusantara Ir. I. Djonggi Napitupulu.

Tambah Djongi memaparkan “Pengerukan perbukitan tentu harus ada lokasi pembuangan tanahnya, ini malah di pergunakan untuk pembangunan dan pelebaran jalan di Dusun Lumban Julu, tentu pihak Kontraktor sudah meraup keuntungan yang cukup besar.Bukan hanya itu, bahkan BBM yang di pergunakan juga diduga BBM Subsidi, yang di ambil dari SPBU dengan sistem jerigen”.

Lanjut Djonggi Napitupulu, Ini harusnya menjadi perhatian oleh pihak Aparat Penegak Hukum (APH), sebab masyarakat sangat dirugikan atas pemanfaatan tanah perbukitan serta BBM yang di pergunakan.

“Juga kita mengingatkan, pihak Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR agar tanggap atas ganti rugi lahan masyarakat atas pembangunan jalan lingkar Siborongborong,dimana sudah di atur dalan UU No 02 Tahun 2012 tentang pengadaan tanah,serta Pepres No 19 Tahun 2021 tentang penyelenggaraan pengadaan tanah, sebab masyarakat itu bukan untuk disengsarakan atas pembangunan, tentu harus di sejahterakan” tegas Djonggi.

Lain halnya disampaikan tokoh masyarakat Lumban Julu Desa Lobu Siregar I, K Sianipar mengatakan ”Jangan dinilai kita masyarakat Desa Lobu Siregar I bodoh, apabila desa lain di anggap bodoh jangan di samakan kepada desa Lobu Siregar I, sebab dalam waktu dekat kita akan membuat plang agar aktifitas di hentikan sementara di dusun Lumban Julu sebelum ada kejelasan atas ganti rugi lahan pembangunan, masyarakat harus bayar PBB, namun ganti rugi lahan masyarakat di gratiskan,mau dibawa kemana kami masyarakat ini ?”.

Pantauan Indigonews,bmobil Pik up L300 melaju arah proyek jalan lingkar membawa BBM jenis Solar. Freddy Hutasoit