IGNews | Taput – Pihak Satpol PP Kabupaten Tapanuli Utara baru baru ini kerap melakukan razia di sejumlah cafe terutama di Kecamatan Siborongborong, namun masyarakat menilai bahwa razia Satpol PP tersebut hanya Cuma formalitas.
“Kita sangat paham atas razia pihak Satpol PP yang datang dari Tarutung, itu hanya formalitas, pasalnya hasil razia tidak ada tangkapan atau yang diamankan, sepertinya hanya berdalih minta uang rokok” ucap sejumlah warga disalah satu kedai kopi di pasar Siborongborong, Minggu (23/7/2023).
“Sebenarnya kita berharap agar razia gabungan Satpol PP benar benar dilakukan,guna mengantisifasi peredaran Narkoba. Dimana sebelumnya anggota atau waitres Amor Cafe pernah diciduk pihak satuan Narkoba Polres Taput saat transaksi Narkoba di sekitaran SPBU Silangit” sebutnya.
Lanjut warga memaparkan “Kita berharap agar pihak personil pihak Satpol PP maupun gabungan kerap melakukan patroli pada setiap waktu yang ditentukan dengan secara rahasia, kususnya pada Amor Cafe, DOM Cafe dan Toba Dream tolong dibuat perhatian khusus, guna menjaga peredaran barang barang haram, dan bila penting dilakukan test urine pada pengunjung dan waitres”.
Menanggapi hal ini, Kasat Pol PP Kabupaten Tapanuli Utara, Rudi Sitorus belum memberikan jawaban saat dikonfirmasi melalui WhatsAppnya terkait bagaimana tanggapan, bahwa razia Satpol PP di sejumlah Cafe diduga hanya sebagai formalitas, juga apa benar pihak satpol PP Taput diduga telah mendapat setoran dari sejumlah Cafe di Kabupaten Taput, sehingga razia hanya sebagai formalitas. IGN_Freddy Hutasoit





Discussion about this post