IGNews | Simalungun – Proyek bangunan saluran irigasi di Pulo Siborna, Kecamatan Panei, Kabupaten Simalungun dengan pagu anggaran sebesar Rp. 2.969.532.000 yang dikerjakan CV. Karya Sarana milik Basmin Sianipar dengan kontrak Nomor: 610/03.03/6.4/KONTRAK_DAK/DPUTR/2023 dikerjakan terkesan asal jadi bahkan kuat dugaan tidal sesuai kedalaman pondasi maupun ketebalan lantai.
Hasil pantauan, Basmin Sianipar melaluo 8 orang grup pekerja bangunanya terlihat adanya pengurangan mutu bangunan sehingga saat ini sudah banyak dijumpai beberapa titik retak dinding saluran, Selasa (12/9/2023).
Bukan hanya itu saja, pada ketebalan pondasi sesuai dengan gambar RAB bagan bangunan harusnya 0.60 meter dan ketinggian dinding saluran 130 CM malah sebagian haya setinggi 120 CM mulai dari dasar bangunan, bukan hanya itu saja, malah pekerjaan ini sangat rancu dimana sudah banyak kelopek lantai salura karena terlihat lantai saluran juga tidak memiliki pondasi sesaui ketebalan yang dianjurkan.
Kepala Dinas PUTR Simalungun, Hotbinson Damanik acap kali dikonfirmasi baik melalui pesan Whatsapp namun tidak bersedia memberikan komentar. IGN_ET




