iGNews | OKU Timur – Tingginya harga bahan pokok pangan belakangan ini membuat warga di Kabupaten OKU Timur – Sumatera Selatan menjerit, pasalnya harga beras tembus ke angka Rp. 17.500/ Kg, sehingga harga tersebut terasa mencekik, dan untuk mendapat kan beras tersebut sangat susah.
Lisa seorang ibu rumah tangga yang tinggal di Desa Nusaraya, Kecamatan Belitang lll, Kabupaten OKU Timur harus dengan bersusah payah untuk mendapatkan beras, kendati rumahnya dekat dengan pasar dan dekat dengan kilang gilingan padi. Tapi Lisa tidak mudah untuk mendapatkan beras, parahnya lagi di warung dan juga di setiap Alfamart dan Indomaret semua kehabisan stok beras, biasanya di setiap Alfamart dan Indomaret selalu ada jual beras kemasan tapi kali ini bahan pokok utama tersebut tidak tersedia, Rabu (21/2/2024).
Masih menurut Lisa dari kemarin (Selasa, 20/2) dirinya sudah seharian mencari beras bahkan sudah mendatangi pabrik gilingan padi di beberapa Desa terdekat, menurutnya para pemilik kilang padi mengatakan karena tidak adanya warga yang menggiling padi sehingga beras tidak tersedia.
“Beruntung saya bisa dapat 5 Kg ini” ucap Lisa dengan wajah kesal.
Sementara itu, Ibu Sunarti warga Desa Karsajaya, Kecamatan Belitang Jaya – OKU Timur yang juga kebetulan bertemu dengan reporter Indigonews ini mengatakan kalau dirinya pusing untuk cari beras, kendati didampingi suaminya mereka sudah mutar kesana kemari cari beras tapi tidak ada.
“Itu sudah luar biasa, beras bisa langka dan sangat mahal” kata Sunarti.
“Masak nyari beras susahnya sampai begini, padahal kan OKU Timur merupakan lumbung pangan, nah kalau begini kita sangat susah dengan langkanya beras dan tingginya harga saat ini” gumamnya.
“Ini saya dapat beras di warung mbok Siti dapat 6 Kg” ucap Narti .
Hal yang sama, Din salah seorang pemilik gilingan kilang padi yang ada di Sidomakmur, Kecamatan Belitang – OKU Timur, mengatakan jika saat ini pabriknya tidak beroperasi karna warga tidak ada yang menggiling padi. Bahkan sebagian warga memang sudah tidak lagi menyimpan gabah karena waktu panen kemarin kebanyakan warga langsung menjual hasil panen mereka.
Alfamart yang di sambangi di Nusatunggal Belitang lll ,ternyata benar bahwa beras kemasan yang selama ini selalu tersedia kini tidak ada. Alasan pegawainya bahwa beras habis dan belum dikirim oleh distributor .
Terkait tingginya harga serta langkanya beras tersebut masyarakat minta agar Pemerintah Kabupaten OKU Timur melakukan langkah mengatasi masalah bahan pokok pangan tersebut. IGN_Parlin




