iGNews | Taput – Terkait pemberitaan status lahan pembangunan rumah susun Yayasan Akademi Perawat Kabupaten Tapanuli Utara yang diduga masih sengketa menjadi perbincangan ditengah tengah masyarakat, sehingga membuat Rio Manullang semakin geram, sehingga mengatakan “Berita narasumber hoaks” pada chatnya kepada Ketua LSM Topan RI Taput, Ridwan Siringoringo melalui whatsapp.
Menanggapi hal itu, Ridwan kepada reporter Indigonews mengatakan “Haknya Rio Manullang sipencari panggang danging manusia itu mengatakan berita hoaks, dan bahkan kita siap diajak kemanapun, baik secara pidana dan perdata. Sebab kita bukan kaleng kaleng”, Minggu (31/2/2024).
“Kita menyampaikan agar pembangunan rumah susun Yayasan Akademi Perawat Kabupaten Tapanuli Utara dihentikan sementara, lantaran lahan pembangunan diduga masih dalam sengketa. Jangan mengantakan saya menghalangi pembangunan, justru kita untuk mengawal berjalannya uang negara dengan tepat sasaran” himbaunya.
“Bahkan kita akan segera melaporkan Rio Manullang atas chatnya melalui whatsapp yang mengatakan, Pengen au neng mangallang panggang daging manusia adong do hira hira i di gadis (Pengen aku mau makan panggang daging manusia ada kira kira itu dijual)” jelas Ridwan.
“Apakah arti pernyataan Rio Manullang, apakah ini bukan merupakan suatu ancaman, dimana setelah praktek kegiatannya yang illegal kita buka ke publik, tiba tiba chatnya dari whatsapp datang menanyakan mau makan panggang daging manusia” tanya Ridwan.
“Untuk itu, kita mengharapkan kepada pihak Aparat Penegak Hukum (APH), khususnya pada pihak Poldasu agar menyikapi pernyataan Rio Manullang, juga menyikapi terkait status lahan pembangunan rumah susun Yayasan Akademi Perawat Taput yang berbiaya Rp. 18.251.907.939“ cetusnya.
Saat dihubungi Rio Manullang melalui selulernya, tidak berhasil, bahkan pesan konfirmasi melalui whatsapp sampai berita ini dipublis tidak memberikan jawaban. IGN_Freddy Hutasoit




