IGNews | Siantar – Kota PematangSiantar yang dulunya dikenal Kota Pelajar, namun sekarang sudah hilang, dikarenakan Kota Pematangsiantar yang sekarang adalah Kota Spa Refleksi yang diduga ajang praktek prostitusi.
Sangat di sayangkan hal ini bisa terjadi, lihat saja dimana mana jelas di buka Spa Refleksi namun hal itu hanya modus saja, apalagi jelas terdengar Spa Refleksi adalah tempat berbaur prostitusi.
Hal itu diketahui saat reporter indigonews investigasi, banyak Spa bermodus refleksi akan tetapi tidak hanya refleksi saja di tawarkan tetapi bermodus prostitusi juga ada di tawarkan. Apalagi info didapat ada pengusaha Spa yang menawarkan pekerja mendownload aplikasi Michat untuk mencari tamu, jika ada tamu berhasil datang pekerja akan mendapatkan bonus dari tiap tamu datang melalui Aplikasi Michat.
Spa berkedok refleksi namun disinyalir terselubung praktek prostitusi diantaranya beralamat dijalan Justin Sihombing, di kompleks Megaland, koplesk KDS jalan Kartini, dijalan Sang Naualuh dan masih banyak lainya.
Terkait hal ini Kasatpol PP Kota Pematangsiantar harus tegas terhadap Spa yang ada di Kota Pematangsiantar. apakah benar spa refleksi di Kota Pematangsiantar mempunyai izin refleksi dari Pemerintah Kota Pematangsiantar dan mempekerjakan ahli refleksi yang tersertifikat.
Kepada Satpol PP Kota Pematangsiantar, Pariaman Silaen kepada reporeter Indigonews mengatakan “Terimakasih informasinya. Nanti akan kita sisir dan cek ke lapangan tentang status keberadaannya”, Selasa (16/5/2023).
Namun sesuai informasi, seluruh Spa Refleksi terselubung praktek prostitusi se- Kota Pematangsiantar terstruktur dan setiap bulan memberikan setoran ke pihak Satpol PP dan APH lainya. Try





Discussion about this post