IGNews | Siak – Sial dialami Simi (58) warga Kelurahan Kandis Kota terpaksa menahan derita berkepanjangan sebab rumah sederhanya telah ludes dilahap si jago merah dan yang lebih mengiris hati Ibu paruh baya ini, terduga pelaku merupakan anak kandungnya sendiri, TD (27).
Informasi bahwa awal mula kejadian kebakaran diketahui berawal dari para tetangga yang tengah duduk diteras depan rumah.
“Saya sedang duduk duduk bersama anak anak dan tiba tiba melihat rumah korban sudah terbakar bagian dapur, Saya juga melihat Anak dari pemilik rumah sedang duduk di teras rumah Ibu Simi sambil memegang sebilah parang” ungkap Marta Lumban Gaol, tetangga korban.
Lanjut Marta, setelah melihat kobaran api, secara spontan berteriak meminta tolong dengan berteriak namun setelah mendengar teriakan minta tolong dari tetangga si anak pemilik rumah langsung kabur melarikan diri.
Dengan adanya teriakan minta tolong tersebut, tetangga lainnya dan masyarakat yang ada di sekitar lokasi kejadian langsung melakukan pemadaman dengan melakukan penyiraman seadanya dengan menggunakan ember berisi air berlanjut dengan menghubungi Mobil Damkar Kandis.
Selang beberapa menit tepatnya pukul 18.50Wib, dua Unit Mobil Damkar Kandis tiba di TKP dan langsung melakukan pemadaman, kobaran api sendiri dapat dipadamkan pada Pukul 19.10 Wib.
Kapolsek Kandis, KOMPOL Indra Rusdi SH membenarkan kejadian kebakaran satu unit rumah permanen milik Sumi.
“Ya benar dan terduga pelaku sendiri yang merupakan anak kandung dari pemilik rumah juga sudah kita amankan untuk dimintai keterangan dan proses lebih lanjut” sebut Kompol Indra.
Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, namun kerugian material diperkirakan berkisar Rp 30.000.000.
Kapolsek Kandis juga menuturkan bahwa terduga pelaku berhasil diamankan dari belakang rumah warga sekitar.
“Pelaku berhasil kita amankan setelah piket fungsi Polsek Kandis mendatangi TKP dan melakukan penyelidikan. Dengan jarak lebih kurang seratus meter dari TKP, Pelaku kita dapatkan tengah berada dibelakang rumah Warga dan selanjutnya kita amankan” tambah Kompol Indra.
Kasus ini sedikit banyaknya menguras pemikiran warga sebab dalam kesehariannya walau sang Anak belum memiliki pekerjaan tetap, mereka mendiami rumah tersebut secara bersama. Hingga berita ini dirilis belum diketahui pasti akan penyebab kebakaran satu unit rumah permanen tersebut.
“Masih dalam proses lidik, secepatnya akan kita publikasi akan penyebab pastinya kebakaran satu unit rumah permanen dimaksud” tutup Kompol Indra. Puji Efendi





Discussion about this post